Beauty class. Ingin juga saya mengikuti kelas beauty kalau cuma-cuma. Saya ingin tahu
hal mendasar saja. Soalnya selama ini pengetahuan berdandan saya minim sekali.
Cuma dulu pernah diberi tahu kalau sebelum pakai bedak, pakai foundation dulu. Nah, bedak apa saja
yang cocok untuk saya, saya tidak begitu tahu.
Kebetulan,
saya sedang ingin membeli bedak. Dan kebetulan ada undangan beauty class. Maka kenapa tidak, saya
manfaatkan untuk mengetahui bedak apa yang cocok untuk saya. Selama ini saya
lebih banyak menggunakan bedak bayi saja (jangan ketawa, yah). Saya juga ingin
tahu tentang foundation lalu
pernak-pernik bedak (mana tahu ada, kan?).
Maklum,
saya bukan orang yang nyaman dengan dandanan ala perempuan modern. Cukup pakai krim wajah dan bedak saja. Supaya tidak mudah
terbakar sinar matahari. Dan semakin lama, tentunya kulit wajah harus makin
diurus karena makin mudah terlihat kusam dan tanda-tanda penuaan sudah perlahan
muncul.
Beauty class ini berlangsung tanggal 24 April 2017
di ruang pertemuan kantor cabang Sophie di jalan Veteran Utara, tepatnya di
ruko Metro Square F4 – F5. Dari blogger Kelas MAM yang ikut hanya saya, Ayunda,
dan Suryani. Peserta-peserta lainnya adalah member
Sophie Paris. Tahu, kan Sophie Paris? Sebuah perusahaan MLM yang dulu
terkenal dengan produk tas dan dompetnya yang keren-keren dan tahan lama. Acara
dibuka oleh Mbak Anindya, pemimpin di Sophie Paris cabang Makassar. Trainer-nya adalah Mbak Poppy Sri
Wahyuni, dari Jakarta. Beliau memang beauty
trainer yang sudah 7 tahun mendukung Sophie Paris.
Sophie
Paris sekarang ternyata tidak hanya mengeluarkan fashion (tas, dompet, baju, sepatu, dan aksesoris) dan beauty (produk kosmetik). Ada juga
barang-barang yang masuk dalam kategori healthy
living.
Kata
Mbak Poppy, trend make up tahun 2017
adalah “Make up No Make up” (riasan
yang seperti tak berias, begitu kira-kira pengertiannya). Yang penting adalah
menunjukkan bagaimana make up yang
sehat, yaitu:
- Menunjukkan kulit wajah bersih dan glowing.
- Flawless make up.
- Wajah alami tanpa kontur berlebih.
- Menunjukkan kulit sehat.
“Fokusnya
di kulit,” kata Mbak Poppy.
Kemudian
masuk pada tahapan make up. Di antara
semua rentetan cara make up, ada
tahapan yang boleh tidak diikuti semua orang (“Saya pasti nih,” saya sudah
membatin demikian). Yang jadi relawan “before-after”-nya
Mbak Poppy adalah Bu Asmita, salah seorang member
Sophie Paris.
Saya
memperhatikan tahapan awal, complexion.
Yaitu dimulai dari pemakaian foundation (alas
bedak). Di Sophie Paris ada dua macam foundation:
BB Cream untuk yang berkulit sehat dan Daily Muslimah. Daily Muslimah, untuk
yang kulitnya bernoda cocok karena ada kandungan olive oil-nya.
Cara
pemakaian foundation diperlihatkan
Mbak Poppy: ditepuk-tepuk supaya menempel baik di wajah. Jangan diusap. Mulai
satu titik, lalu ke titik-titik lainnya secara berurutan. Jangan meletakkan
banyak titik foundation di wajah.
Karena pasti akan ada yang mengering lebih dulu sehingga nanti efeknya tak baik
di wajah. Oleskan tipis-tipis saja, jangan di-double kalau belum perlu.
Nah,
setelah itu, pakai bedak tabur. Caranya adalah dengan menepuk-nepukkannya di
wajah. Bukan diusap. Ingat, jangan mengerutkan wajah. Nanti bedaknya berkerut
juga, hehe. Bedak tabur dipakai agar nanti wajah tidak mengilap. Setelah itu
pakai bedak two way cake. Tahapan
yang ini bisa dilewati, demikian kata Mbak Poppy.
Nah,
Mbak Poppy ini mengusulkan jenis foundation
dan bedak tabur untuk saya. Dia mengusulkan bedak tabur saja tak usah bedak
padat (two way cake). Karena katanya kulit wajah saya cukup terang, begitu.
Nah,
saya melewati bagian-bagian lain, seperti pemulas pipi, pinsil alis, eye shadow, dan maskara. Pada bagian
lipstik, saya memperhatikan dan langsung tertuju pada lipstik Lipnicure yang
sewarna bibir. Yeah, tema tahun 2017 ini saya banget. Meskipun yang diperlihatkan Mbak Poppy pada Bu Asmita bukan
murni make up yang flawless. Hanya saya satu-satunya yang
di ruangan itu yang nyaris polos hihi.
Mbak Poppy menghadiahi saya sebuah pouch mungil berisi 3 buah parfum. Katanya sebagai hadiah peserta tercepat. Asyik. Padahal saya datangnya telat 30 menit, lho. Itu sudah yang paling cepat. Peserta beauty class lain ada yang telatnya hampir sejam.
Mumpung
lagi butuh, saya langsung membeli foundation
dan bedak tabur yang disarankan
Mbak Poppy. Saya juga membeli lipstik Lipnicure yang warna natural. Mumpung
pendaftaran lagi murah, sekalian saja saya bergabung jadi member. Mbak Anin memperlihatkan kepada saya bagaimana menggunakan
aplikasi Sophie Paris (iya, Sophie Paris ada aplikasinya juga!). Hm ...
pengalaman seru bagi saya. Terima kasih Mbak Anin, Mbak Poppy, dan Sophie Paris
cabang Makassar.
Makassar, 23 Mei 2017
Share :
SHOPIE paris mmg keren kak dulu ada event miss shopie gitu saya sempat gabung jadi EO acara bagian model muslimahnya. Sekarang kayaknya gak ada lg ya... lebih ke sharing beauty class.
ReplyDeleteWah...ada tawwa Branch Makassarnya Sophie Paris di sana di'..kalau di sini kayaknya unit-unit kecilnya ji yang ada.
ReplyDelete