Menulis peringatan Hari Kartini di bulan Juni 2024 adalah hal yang anti mainstream bagiku. Maafkan, akhir-akhir ini dunia nyata begitu menyita perhatian sehingga sejumlah tulisan tertunda pembuatannya. Tanggal 30 April lalu saya menghadiri peringatan Hari Kartini di Aula Dinas Pendidikan Kota Makassar di jalan Anggrek Raya Makassar.
Justitia Avila Veda: Keadilan Bukan Sekadar Nama Baginya
Justitia Avila Veda: Keadilan Bukan Sekadar Nama Baginya – Entah berapa video yang membahas kasus kekerasan seksual yang pernah dialami oleh Michelle Ashley, putri dari penyanyi Pinkan Mambo yang sudah saya tonton. Michelle mendapatkan kekerasan seksual dari ayah tirinya selama bertahun-tahun. Kini pelaku sudah menjalani hukuman setelah Michelle berjuang bersama ayah kandungnya. Kasus kekerasan seksual tidak ada habisnya terdengar, terlebih di masa sekarang di masa media sosial mengamplifikasinya.
Pemberdayaan Perempuan Masa Kini: dari IIDN Hingga MGI
Pemberdayaan Perempuan Masa Kini: dari IIDN Hingga MGI – Bangga rasanya melihat salah satu member IIDN (Ibu-Ibu Doyan Nulis) Makassar bertutur tentang pengalamannya menulis cerpen bertema budaya Bugis pada Webinar Menerbangkan Adikarya Nuswantara dalam Bingkai Cerita yang Tak Biasa! Namanya Ibu Rahmi Aziz, seorang ibu yang berprofesi sebagai dokter gigi di Makassar.
Peluang Menjadi Influencer Melalui Ibusibuk dengan Follower Minim
Peluang Menjadi Influencer Melalui Ibusibuk dengan Follower Minim - “Pada tahun 2018, ada 3,7 juta postingan influencer yang disponsori brand di platform Instagram (Statista 2019)” – data ini saya peroleh dari hubspot.com. Banyak ya? Di time line saya di Instagram, setiap hari ada saja informasi mengenai brand tertentu baik yang dipaparkan secara halus (soft selling) maupun terang-terangan.
Membincang Perempuan dalam Dunia Lelaki
Membincang perempuan dalam dunia lelaki, saya punya pengalaman pribadi, pernah kuliah di Fakultas Teknik Unhas 1992 – 1997. Pada zaman itu, menjadi mahasiswa baru mendatangkan ketakutan tersendiri karena harus melalui masa perpeloncoan yang sudah terbayangkan seramnya karena cerita mereka yang lebih dulu menjalaninya.
5 Alasan Mengapa Perempuan Perlu Saling Dukung
Mengapa perempuan perlu saling dukung, saya dapatkan jawabannya ketika mengikuti training of trainer untuk fasilitator Womenwill, sebuah pelatihan digital marketing khusus untuk para perempuan pelaku UMKM.
Baca juga: 7 Alasan Mengapa UMKM Perlu Bekerja Sama dengan Blogger
Ruang Kolaborasi Perempuan: Sebuah Ruang dalam Dimensi Lain Covid-19
Ruang Kolaborasi Perempuan: Sebuah Ruang dalam Dimensi Lain Covid-19 – Pandemi covid-19 memutarbalikkan banyak hal. Yang dulu wajar sekarang tak wajar. Yang dulu biasa, sekarang anomali. Malahan yang sekarang seharusnya wajar, menjadi aneh lagi. Seperti di sekitar rumah kami, bisa dihitung dengan jari berapa orang saja yang mengenakan masker ketika ke luar rumah. Yang mengenakan masker malah menjadi suatu keanehan.
Perempuan Indonesia Berdaya Bersama IIDN dan Indscript Creative
Nama Indscript atau Indscript Creative sebagai agensi naskah dan pendirinya – Ibu Indari Mastuti sudah saya kenal sejak tahun 2011 silam. Ketika itu saya memutuskan untuk serius belajar menulis dan masuk komunitas IIDN (Ibu-ibu Doyan Nulis) yang juga didirikan oleh Ibu Indari. Masuk ke komunitas tersebut ditandai dengan bergabungnya saya di grup Facebook IIDN Interaktif.
Film Empu: Kekuatan Tekad Perempuan dalam Kungkungan Keterbatasan
Film Empu terinspirasi dari kisah nyata perjalanan perempuan dalam memahami peranan kesehariannya dan benturannya dengan kenyataan lingkungan, politik, dan ekonomi. Tiga perempuan bergulat menghadapi persoalan hidup dengan cara masing-masing. Situasi yang sulit tidak membuat mereka menyerah. Mereka menemukan jalan keluar sederhana tanpa harus merendahkan pihak lain.