Terimakasih Telah Mematikannya

Athifah sudah main komputer selama beberapa lama. Perjanjiannya sebelum main tadi, jika mama memintanya untuk berhenti maka ia harus segera menghentikan kegiatannya. Maka mama memintanya untuk berhenti.
terima kasih

Nona mungil ini dengan luas hati berhenti main, tidak menawar-nawar lagi.
Dengan wajah cerahnya yang menggemaskan ia berkata kepada mama, “Mama bilang terimakasih dong sama Saya karena Saya sudah berhenti main komputer.”
Spontan mama mengucap, “Te ...”
Tadinya mama hendak mengucapkan ‘terimakasih’ namun seketika itu juga mama tersadar dan bertanya kepada gadis mungilnya, “Eh, kenapa Mama yang harus bilang terimakasih? Athifah dong yang bilang terimakasih karena sudah main komputer.”
Ia berdalih, “Pernah Saya matikan komputer, Mama bilang terimakasih sama Saya.”
Mama pun terpaksa (tapi tidak dengan berat hati lho he he he) mengucapkan, “Terimakasih ya.”
Makassar, 24 November 2011
Aih ... makanya Mama, yang konsisten dong!


Share :

17 Komentar di "Terimakasih Telah Mematikannya"

  1. hihihi.... satu lagi pelajaran konsisten dari Athifah :D

    ReplyDelete
  2. Yah begitulah ... :D
    Dia memang mengingat perlakuan mama dan papa padanya ^^

    ReplyDelete
  3. wah anaknya cerdas berarti, selalu ingat perbuatan ortu..
    btw ditunggu ya follow baliknya :)

    ReplyDelete
  4. Wah, kritis banget.... Musti bener2 Konsisten mamanya nich Hehe

    ReplyDelete
  5. @Socafahreza:

    Yah ... begitulah kalo punya anak. Selalu siap diberi umpan balik :D
    Terimakasih sudah berkunjung ya ...
    Saya sedang meluncur ke blognya :D

    ReplyDelete
  6. @ Tarry KittyHolic:

    Iya mbak .... sering bikin mamanya kelimpungan ^^
    Btw makasih kunjungan baliknya :)

    ReplyDelete
  7. walah-walah,
    mama sama anak sama2 doyan terima kasih nih kayaknya, hehe..

    ReplyDelete
  8. konsisten membutuhkan pengertian,,,salam,,oh ya follow back sukses ya

    ReplyDelete
  9. @Yudi Darmawan:

    Ha ha ha ... kalo nggak dibiasakan nanti bisa lupa diri mas :D

    Terimakasih kunjungannya ^^

    ReplyDelete
  10. @Al Kahfi:

    Wah, terimakasih sekali mas, kunjugan baliknya sedemikian cepat ^^

    ReplyDelete
  11. salah satu cara yang baik dalam mendidik anak. :)

    ReplyDelete
  12. @Panduan belajar blog:

    Alhamdulillah, kami saling mengajari ^^
    Terimakasih kunjungannya mas .. oya saya dah follow blognya :)

    ReplyDelete
  13. Walahhh Athifah Athifah... kritis banget :D

    ReplyDelete
  14. Makin takut k' ketemu Athifah -__-"
    takut ditodong bilang 'terima kasih'...wkwkwkwk

    ReplyDelete
  15. hahahha.. ada aja ya tingkah lucunya Athifah. :D

    ReplyDelete
  16. @Una dan Amel:

    Anak2 sekarang rata2 kritis2 ... emaknya harus menyiapkan amunisi eh jawaban untuk menjawab serangan2nya :D

    @Mama Rani:

    Ha ha ha ... baca nda yang saya tulis ttg ada sepupu mana di rumah, diperhatikan sama Athifah waktu kami lagi ngobrol trus dia bilang, "Kalau makan tidak boleh bicara"
    Plak, dia menampar rasa malu mamanya sekaligus tamunya hehehe

    ReplyDelete
  17. @ mama Rani:

    Maksudnya, tentang sepupu yang makan di rumah ...
    Maap, salah ketik ...

    ReplyDelete

Untuk saat ini kotak komentar saya moderasi karena banyaknya komen spam yang masuk. Silakan tinggalkan komentar ya. Komentar Anda akan sangat berarti bagi saya tapi jangan tinggalkan link hidup. Oya, komentar yang kasar dan spam akan saya hapus ya ^__^