Foto: FB TEDx Makassar |
8 Desember 2012, halaman Museum Kota Makassar yang dibangun pada abad ke-17,
terletak di jalan Balaikota No. 11 sudah dipenuhi peserta TEDx Makassar.
Sedianya acara ini dimulai pukul 8.30. Untung saja molor hingga pukul 10,
karena saya harus menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah terlebih dulu sebelum
berangkat. Jadi saya tak ketinggalan acara sedikit pun.
Sudah ada Uty, Mirna, dan Iin di halaman museum saat saya tiba. Ada
kelompok-kelompok kecil orang tersebar di halaman. Erlina Ayu yang akrab disapa
Ayu – koordinator wilayah IIDN Makassar yang menjadi salah satu speaker di ajang ini sudah ada di dalam
gedung.
Tak lama kemudian kami mendapatkan kejutan yang menyenangkan. Atraksi
barongsai unjuk diri di situ. Waah,
baru kali ini saya menyaksikan atraksi barongsai dari dekat. Dengan balutan
aneka warna cerah, dua barongsai bergerak dinamis, mengikuti irama musik yang
mengiringi.
Goodie bag dibagikan kepada para peserta yang beringsut masuk
gedung. Tiket sudah di tangan, diambil beberapa hari sebelumnya di kantor
BaKTI. Setelah registrasi, kami menuju ruangan yang kira-kira berukuran 80 – 90
meter persegi di lantai dua. Di sana telah disediakan kursi untuk sekitar 80
orang.
Atraksi Barongsai Foto: dokumentasi pribadi |
Barongsai Foto: dokumentasi pribadi |
Foto: FB TEDx Makassar |
Foto: TEDx Makassar |
Ada dua ruangan yang digunakan untuk acara TEDx ini, sebut saja ruangan 1
dan ruangan 2. Sebelum masuk ruangan 1, ada selasar yang harus dilewati. Di
selasar itu tergantung beberapa lukisan Makassar tempo dulu, juga ada wadah
putih buat peserta menuliskan kesannya setelah
mengikuti rangkaian acara. Juga ada pojok tempat sketsa-sketsa wajah dan
momen yang dilukiskan oleh sejumlah seniman.
Di ruangan 1 ada patung-patung orang berpakaian adat Sulawesi Selatan.
Selain itu, ada pojok sederhana namun artistik yang ditata bagi peserta bila
hendak berfoto, mengabadikan momen TEDx yang diselenggarakan sekali setahun
ini. Di ruangan 2 lah kursi-kursi dan perangkat sound system digelar rapi.
Dila dan Mawar |
Dila dan Mawar, MC di ajang ini memandu acara.
TEDx adalah program acara lokal yang dikelola secara swadaya atau independen
untuk menyebarluaskan ide-ide yang layak untuk disebar. “x” di belakang “Ted”
menunjukkan ketidakbergantungan TEDx pada apapun.
Sedangkan konferensi besar TED yang bersifat internasional yang juga
diadakan sekali setahun merupakan acuan bagi pelaksanaan TEDx. Dalam acara
TEDx, video presentasi dalam konferensi TED (TED Talks) dan penuturan langsung
pembicara akan ditampilkan secara bergantian untuk menghidupkan ajang ini dan
membangun keterhubungan yang mendalam.
Sketsa wajah dan kegiatan TEDx Makassar yang dilukis Foto: FB TEDx MAkassar |
Papan untuk menuliskan kesan Foto : FB TEDx Makassar |
TED adalah sebuah konferensi tahunan di mana sebagian besar pemikir dan
praktisi untama dunia diundang untuk berbagi tentang hal yang menjadi hasrat
utama mereka. TED adalah singkatan dari Technology,
Entertainment, Design yang merupakan 3 subyek area yang secara kolektif
membentuk masa depan kita.
Acara ini semakin meluas serta menyorot ide-ide brilian yang mempengaruhi
berbagai bidang. Audiens yang hadir dalam TED sangat beragam. Ada CEO,
cendekiawan, seniman, filantropis. Sama luar biasanya dengan para pembicara
seperti Bill Clinton, Bill Gates, Jane Goodall, Frank Gehry, Paul Simon, Sir
Richard Branson, Philippe Starck, dan Bono U2. Bagi mereka konferensi TED
adalah “spa otak yang terbaik” dan “empat hari perjalanan ke masa depan”
Di Makassar, tahun ini adalah untuk ketiga kalinya TEDx digelar. Tema yang
diusung pada TEDx pertama adalah Komunikasi Kreatif, tahun kedua bertema Youth, dan tahun ketiga di 2012 ini
bertema Komunitas untuk Perubahan.
Sketsa atraksi barongsai Foto : FB TEDx Makassar |
Peserta menyimak dengan antusias Foto : FB TEDx Makassar |
Ada 8 orang mewakili 8 komunitas yang tampil yaitu:
Hendrik Tejo – komunitas Barongsai
Farid Satria – Pagolo FC
Zainal Siko – pemerhati pasar tradisional
Sartika Nasmar – komunitas Qui-Qui
Risnawati S. – komunitas pemulung
Syamsul Sunduseng – komunitas Makassar Backpacker
Erlina Ayu – komunitas IIDN Makassar
Wahyuddin Mas’ud – komunitas Makassar Berkebun
Tentang Farid Satria dari Pagolo FC, sudah saya ceritakan dalam tulisan
berjudul Yang
Tersisih, Yang Mengharumkan Nama Bangsa. Mengenai apa saja yang ada
di acara TEDx Makassar akan saya ulas mulai tulisan ini dan tampaknya mesih
bisa dibagi menjadi beberapa tulisan lagi.
Setelah bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kami
menyaksikan pemutaran film mengenai TEDx. Hm,
rupanya TEDx sudah sangat menggurita, mendunia! Beruntunglah bukan hanya warga
Amerika, Singapura, atau Tokyo yang bisa menyaksikan ajang ini, saya yang
tinggal di Makassar juga bisa menyaksikannya.
Foto bersama di sebuah pojok Foto : FB TEDx Makassar |
---- bersambung ----
Makassar, 19 Desember 2012
Catatan:
Tentang TED dan TEDx, saya kutip dari tiket TEDx yang dinukil dari http://www.TED.com
TED di social media :
twitter.com/TEDTalks dan facebook.com/TED
TEDx Makassar di social media: twitter.com/TEDxMakassar
dan facebook.com/TEDxMakassar
Silakan disimak juga:
Share :
waaa... kereennn *mupeng pulang -,-
ReplyDeleteHihihi .. insya Allah tahun depan ada lagi koq :D
DeleteCirinya mbak Niar... kalau buat ulasan atau artikel pasti lengkap dan enak dibaca.
ReplyDeleteIyakah? *jadi malu*
DeleteMakasih mbak Niken ^__^
Tedx ... mirip seperti judul film Ted ... hmmm ... kostum MC nya bagus ... jadul keren #fokus 100
ReplyDeleteHihihi mas Stumon ... perhatiannya malah ke baju MC-nya :D
Deletewuih mbak.e pasti nyimaknya detail bgd atau pasti kudu bawa cattan yah mba? hafal namanya juga yg bawa tedx hehe
ReplyDeletesuka deh berbaginya.
asyik mba niar gak pernah keliatan yg mana yah?
Kebiasaan saya kalo ikut acara2 seperti ini ya bawa catatan Annur. Kayaknya rugi ya kalo gak nyatat, nanti nulisnya jadi meraba2.
DeleteHihihi yang mana yah .... ^__^
Keren dan kreatif acaranya mbak.
ReplyDeleteAsli keren dan kreatif, mbak Ecky :)
Deletekomunitas yg begini nih yg aku suka :)
ReplyDeleteIya, komunitasnya keren2 lho :)
DeleteTEDX ini rupanya gerakan global yg sudah menggurita ya Niar. Alhamdulillah semoga Indonesia tambah baik dengan keterlibatan blogger di dalamnya :)
ReplyDeleteBukan khusus blogger sebenarnya sih kak, untuk umum. Ada beberapa teman blogger yang hadir. Pelaksananya (panitianya) dari sebuah NGO
DeleteKeren kak ^^
ReplyDeleteSayang saya ga ikut :(
Masih ada hari esok Nu. Insya Allah ada lagi TEDx tahun 2013 :)
Deletebagusna kak dih. ada quiqui juga
ReplyDeleteIya, keren acaranya tawwa Hima :)
DeleteWuaaaahhh... ternyata sudah sampai di Makassar ya? Tapi bagus juga ya kak. Ajang ngumpul bermanfaat. Mendiskusikan ide dalam membantu penyelesaian persoalan-persoalan tertentu. Awalnya sih yang saya tahu (mungkin karena sering akses bagian arsitektur saja) TED itu untuk wilayah arsitektur. Tapi, dilihat dari judulnya, TED: Ideas Worth Spreading, Ide akan bermanfaat jika disebarkan. Sayang tidak sempat ikutan. Mana setahun sekali lagi yah, kak..
ReplyDeleteSayang tidak datang Arya. Insya Allah tahun 2013 ini ada lagi. Mau bikin tingkat UNHAS? Bisa lho ....
Delete