IIDN memang merupakan wadah yang didirikan pada bulan Mei 2010 di Bandung
oleh Indari Mastuti, dengan tujuan melejitkan produktivitas ibu-ibu khususnya
dan perempuan pada umumnya di bidang penulisan. Visinya adalah: mencerdaskan perempuan
Indonesia. Jumlah anggota IIDN di seluruh Indonesia dan negara-negara lain saat
tulisan ini dibuat adalah 5.701.
Ada yang istimewa dalam kopdar yang bertempat di sebuah food court di jalan Urip Sumoharjo kali
ini, yaitu adanya peliputan oleh Celebes TV – stasiun TV lokal di kota kami.
Kru Celebes TV meliput Ayu sebagai nara sumber salah satu segmen acaranya,
sekaligus meliput kopdar kami kali ini.
Senang sekali, lebih dari 10 orang yang hadir kali ini. Beberapa wajah baru
turut serta. Ide Ayu untuk membuat acara kopdar kali terbuka sangat tepat.
Setelah saling memperkenalkan diri, Ayu sharing
ilmunya mengenai menulis buku anak kepada kami. Sembari membicarakan print out materi yang diberikan Ayu, kru
dari Celebes TV lalu-lalang di sekitar kami, meliput jalannya kopdar.
Sumber foto: Uty |
Jenis-jenis tulisan ada tiga:
- Fiksi (berbasis imajinasi atauu khayalan)
- Non fiksi (berbasis data serta fakta sebenarnya yang disajikan secara formal maupun populer)
- Faksi (berbasis data serta fakta tetapi disajikan secara berkisah)
Ada 6 hal yang tidak boleh ditulis oleh seorang penulis buku/cerita anak,
yaitu:
- Menentang nilai-nilai moralitas dan kebaikan
- Menekankan pada kekerasan, kejahatan semata
- Menentang dan melawan otoritas orangtua dan guru dengan cara yang tidak baik
- Menghina ras, suku, warna kulit, budaya yang berbeda dengan anak
- Mendorong anak untuk berpikir negatif tentang hidup
- Tidak menghargai lingkungan dan alam
Hal-hal yang boleh ditulis adalah:
- Menggunakan bahasa anak
- Selain mengajarkan nilai-nilai hidup juga mendorong anak untuk mengaplikasikan dengan benar
- Memperkuat nilai-nilai moralitas dan etika yang baik
- Membantu anak mengembangkan wawasan
- Memberi nilai hiburan yang sehat
- Mengembangkan daya imajinasi anak
- Mendorong anak untuk mencintai dan menghargai hidup
Mengenai topik, pilihlah yang:
- Paling dikuasai
- Membangkitkan keingintahuan kita
- Membangkitkan hasrat
- Paling mengesankan secara pribadi
Seperti dalam bentuk menulis yang lain, langkah-langkah menulis buku anak adalah:
- Pre writing à berpikir dan merencanakan
- Drafting à tulis dan gambarkan
- Revising à membuat tulisan menjadi lebih baik
- Editing à memperbaiki kesalahan tulis
- Publishing à publikasi
Selain mengajukan naskah ke penerbit, penulis buku anak mengajukan kriteria
lain mengenai calon bukunya, seperti ukuran kertas dan jumlah halaman. Mengenai
hal ini harus disesuaikan pula dengan karakter ata ciri khas penerbit. Seorang
penulis harus melakukan survei untuk mengetahui karakter penerbit yang disasar.
Banyak ilmu yang dibagi oleh Ayu yang sudah sering mendapat order menulis buku anak dari sebuah
penerbit besar ini. Misalnya saja tentang contoh-contoh dari jenis-jenis buku
anak. Untuk balita misalnya, bukunya bergambar besar. Sedangkan tulisannya hanya
sebanyak satu atau dua kalimat saja.
Dalam mengajukan naskah buku anak ke penerbit, biasanya diajukan sebanyak 5
seri. Buku anak yang dikeluarkan oleh penerbit biasanya berseri, tidak tunggal.
Misalnya saja seri Anak Mandiri, seri Ilmuwan, dan lain-lain.
Sebuah buku anak terdiri atas:
- Opening à biasanya ada ciri khas dalam sebuah seri
- Konflik
- Penyelesaian konflik
- Penutup
Ayu juga sharing pengalamannya
dengan penerbit. Teman-teman yang lain juga saling sharing pengalaman masing-masing.
Kru TV juga meminta Ayu untuk diwawancarai seorang diri. Menjelang pulang,
saya diwawancara sebentar, ditanyai mengenai kesan-kesan saya selama bergabung
dengan IIDN Makassar. Meski hanya sebentar, hanya beberapa helaan nafas,
rasanya gugup sekali. Dan rasa-rasanya saya koq memberikan jawaban yang konyol
ya waktu itu (jangan
tanya apa itu ya, saya tidak mau bilang). Kenapa tidak minta diulang yaa (figuran minta ngulang, malu doong).
Pengalaman menarik. Dari kru, kami mengetahui liputan ini akan tayang pada
hari Kamis sore. Tapi Kamis yang kapan, kami pun tak tahu. Sayangnya satu Kamis
sudah lewat, tanpa pesan dan kesan (beuh parah niih).
Sebelum mengakhiri tulisan ini, saya punya pengumuman menarik:
Para perempuan penyuka buku dan
menulis, yuk kenali lebih dekat Kampung Buku (perpustakaan) dan seluk-beluk
penerbitan di Inninawa (penerbit) dengan bersilaturahmi bersama IIDN Makassar
dan Kampung Buku/Inninawa, pada:
Hari/tanggal : Sabtu/26 Januari 2013
Tempat : Kampung
Buku, Jl. Abdulah Dg Sirua No. 192 E (BTN CV Dewi, Samping Kantor Lurah
Pandang).
Waktu : pukul 13.30 –
selesai
(GRATIS)
So, jika anda perempuan yang suka menulis dan tinggal di
Makassar dan sekitarnya, pastikan tidak ketinggalan acara ini yaa J
Makassar, 19 Januari 2013
Silakan juga disimak:
Share :
pertamax........
ReplyDeletemantaapp bund kopdarnyaaa
Makasih dah berkunjung ya Noorma :)
DeleteBelum pernah buat tulisan untuk anak2, pasti susahnya beda yah.. Hehehe.. sayang ndak bisa ikut di kopdar ini, mudah2an yang di kampung buku nanti bisa. Yoosh! Nice share, kak :D
ReplyDeleteBeda .. Diena ... saya lebih baik bikin tulisan untuk orang dewasa saja deh :)
DeleteMbak Niar kegiatannya macam2 yaaa... aktif sekali..
ReplyDeleteMbak Nikeeen, saya cuma aktif menulis blog saja koq. Kegiatan luaran saya paling kalo kopdar seperti ini dengan teman2 dumay. Itu pun tidak rutin, baru sedang diusahakan rutin :)
Deletewow..super kreatif banget nich ibu-ibu, semuanya pada doyan menulis..sungguh menyenangkan apalagi bisa kopdar bareng sekalian mejeng di layar tv lokal ..benar-benar bikin ngiri :)
ReplyDeleteAyo gabung Pak *loh malah ngajak gabung?* :D
Deletedapet banyak ilmu mba, senengnyaaaa
ReplyDeletemakasih udah dibagi disini ^^
Terimakasih juga sudah membaca :)
DeleteTentu senang ya Niar berkumpul sesama ibu-ibu penulis. Ini pasti nambah semangat menulis. Ngomong2 dalam foto diatas Niar yang mana? hehehe..
ReplyDeleteBenar kak Evi, menambah semangat, secara kita sama2 ibu2/perempuan :)
DeleteBatang hidung saya tdk kelihatan di sini kak :)
di foto mbak Mugniar yang mana nih.. Hmmm Celebes TV nyampai enggak ya di Jember hehe
ReplyDeletematur nuwun tipsnya mbak.. sebenare saya pingin banget nulis artikel-artikel cerita anak.. tapi sayang kemampuan saya masih nihil.. perlu belajar lagi nih kayaknya..
Sy tak nampak mas Lozz hehehe.
DeleteCelebes TV lokal sini saja koq Mas, belum menasional :)
Kalo tertarik menulis cerita anak sudah bagus tuh Mas, tinggal dibiasakan saja :)
Matur nuwun juga Mas Lozz, makasih sudah membaca :)
Salam kenal aja dech buat Mbak Mugniar, semoga sukses dengan bukunya....!!!
ReplyDeleteSalam kenal mbak, makasih :)
DeletePantes fotonya lama kali keluar, ternyata besar sekali to...
ReplyDeleteHuehehe Mbak Niar aktif beud yah...
Iyakah? Maap :D Wiii aktifnya nulis doang Na, keluar rumahnya sekali-kali koq. kan ibu2 butuh me time juga :)
Deletesenengnya... kopdar bisa masuk tipi. salam kenal ya Mak... sy gabung IIDN bandung
ReplyDeleteSAlam kenal mak. Senang "ketemu" teman2 IIDN :)
Deletewah....artikel yang sama tentang kopdar ^_^
ReplyDeletebarusan juga An kopdar dengan IIDN Kota Semarang ^_^
http://aniamaharani.blogspot.com/2013/01/kopdar-bareng-iidn.html
Kereeen mbak, mudah2an kelak saya bisa ke Semarang ketemu IIDN Semarang :)
Deletekayaknya saya lambat nih gabungnya,.. oh iya orang makassar juga ya,.. salam kenal saya dari bulukumba bu.
ReplyDelete