Gambar dari: www.ryan-isra.net |
Gula
palem … alias gula aren …
alias gula merah? Wow … saya suka
sekali. Sampai-sampai, saya suka ngemil
gula merah kalau sedang memasak makanan yang ada gula merahnya!
Memang
dasarnya saya manis, eh penyuka manis sih.
Bahayanya, saya suka kebablasan kalau sudah mengudap si gula palem ini.
Apalagi waktu meraih peringkat kedua melalui tulisan berjudul Bingkai
dan Kesadaran di giveaway yang
diselenggarakan oleh kak Evi pada tahun lalu. Wuiiiih, jangan dikata, rakusnya saya ngemil gula palem bubuknya.
Oya,
mungkin ada yang belum tahu, hadiah dari giveaway
itu adalah 5 kilogram lebih gula aren bubuk produksi PT. Diva Maju Bersama
dan sebuah novel keren. Kisah tentang hadiah gula palem ini bisa dilihat di
tulisan berjudul Dapat
Kiriman Palm Sugar Berkat Ngeblog.
Aneka makanan dan minuman berbahan gula palem. Bila menggunakan gula palem bubuk, pasti lebih mudah membuatnya. Bila menggunakan palem bubuk organik, pasti lebih sehat ^__^ |
Maka
saya seperti orang ketiban durian
runtuh – lebih tepatnya disebut ketiban gula
palem runtuh, sehingga saya asyik berhura-hura dengan si gula palem yang lezat
itu.
Saya
mengatakan ini bukan semata karena sedang mengambil hati kak Evi karena sedang
ikut giveaway-nya lagi kali ini lho ya. Saya mengatakan ini tulus.
Karena dulu saya pernah merasakan gula palem bubuk merek lain tapi rasanya
tidak alami. Rasa gula palem yang itu lain. Manis iya, tapi seperti bukan gula
palem. Lebih cocok menyebutnya dengan “rasa sebuah varian baru dari jenis
pemanis”.
Beda
dengan gula palem bubuk Arenga Organic
Palm Sugar ini, rasanya … beuh,
persis seperti gula merah kelas satu yang banyak dijual di pasar-pasar itu.
Jelas saja membuat saya ketagihan, selama beberapa kali dalam sehari saya
mendekati lemari penyimpanan si gula palem bubuk, membukanya, lalu menyendoknya
sesuap demi sesuap ke dalam mulut saya.
Hadiah giveaway 1 di blog kak Evi |
Hi hi, kekuatan super?
Jangan
heran bila saya mengatakan harus memakai kekuatan super dalam memecah gula
merah ke dalam bongkahan-bongkahan kecil. Supaya aman dari gangguan semut dan
awet, gula merah di rumah kami disimpan di dalam kulkas. Maka supaya bisa
menggunakannya dengan cepat, butuh kekuatan super untuk memecah-mecahkannya.
Saya sampai perlu memanggil bala bantuan, tenaga super milik suami atau ayah
saya.
Gula
palem bubuk yang saya maksud ini, disukai anak-anak saya. Mereka menyukainya
dicampur dengan susu bubuk yang rasanya plain.
Bahkan ditaburkan di atas roti tawar saja, kita sudah mendapatkan pengalaman rasa
yang berbeda dari biasanya.
Aneka produk Arenga. Di antaranya ada gula palem bubuk dan gula palem cair. |
Nah,
kesimpulan dari pengalaman saya ini, Arenga
Organic Palm Sugar ini memiliki
keunggulan:
- Rasanya alami, aromanya khas. Tentu saja, karena palm sugar ini merupakan pemanis sehat yang proses pembuatannya organik tanpa bahan tambahan/pengawet yang berbahaya bagi tubuh dan berbahan baku nira aren asli.
- Pemrosesannya cepat dan mudah karena tekstur serbuknya yang lembut dan mudah larut. Gula palem ini amat mudah dicampurkan dalam berbagai adonan/menu masakan, penganan, maupun minuman.
Ternyata
bukan hanya itu lho, masih ada
beberapa kelebihan dari gula palem ini:
- Mengandung nutrisi (tidak seperti gula pasir). Dari analisa laboratoriun yang dilakukan, dalam gula palem terdapat protein. Selain mineral, juga ada kandungan glukosa, sukrosa, vitamin C, riboflavin, thiamine, fosfor dan kalsium.
- Warna coklatnya mengandung serat makanan yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.
- Dapat disimpan dalam waktu lama. Asal kering dan tersimpan rapat gula semut aren bisa bertahan lebih dari empat tahun. Gula ini tak akan mengalami perubahan baik aroma, rasa maupun warna, asal dipastikan juga suhu ruangan penyimpan sekitar + 20ºC dengan RH 50 – 60%
Hayooo pada penasaran kan? Apa? Ada yang bilang tidak? Well, hanya ada 2 jenis orang yang
bilang tidak. Pertama, mereka yang sudah mencicipi Arenga Organic Palm Sugar (orang yang jenis ini bukan penasaran lagi, tapi kangen atau ketagihan). Yang kedua, mereka yang pasti tidak menyimak
tulisan ini dengan baik J.
Makassar, 5 Februari 2014
Referensi:
http://www.eviindrawanto.com/2013/03/karakteristik-gula-semut-aren/
Aneka gambar makanan dan
minuman yang menggunakan bahan gula palem diambil dari:
- aneka-buka-puasa.blogspot.com
- anekaresepmasakan.info
- as-syifaturatea.blogspot.com
- browse.deviantart.com
- caffecoffee.blogspot.com
- dinaanna.blogspot.com
- dinadoank.wordpress.com
- enmobilephone.blogspot.com
- erhace.blogspot.com
- hayaskitchen.blogspot.com
- kuliner.ilmci.com
- lovelymayo.wordpress.com
- misteresep.blogspot.com
- resepanekaminuman.blogspot.com
- resepelly.blogspot.com
- resepmasakanhalal.blogspot.com
- resepmasakanlengkap.blogspot.com
- resepmasakanminumancara.blogspot.com
- valdysnote.blogspot.com
- www.bukalapak.com
- www.tabloidbintang.com
Share :
Nyuwil pipine sedikit jeng buat kolak... ben muaniiiis kolakku ^^
ReplyDeleteBoleeeeeh *kedip2*
Deleteudah kebayang enaknya makan klepon anget2 mbk abis baca ini hehhe...
ReplyDeleteBanyak sekali makanan yang mempergunakan gula aren ya, Niar. Dan setuju gula aren enak pula dikemut untuk menambah energi. Makasih :)
Delete@HM Zwan: Hmm ... enak mbak, jadi ngiler hehehe
DeleteKak Evi: Iya ... terimakasih sudah menyelenggarakan lomba ini ya Kak :)
aku mauuuuuu mmbak kuenya pakai gula aren enak ya ?
ReplyDeleteEnaaak mbak Lidya :)
Deletemau dong gula palemnya.....
ReplyDeleteselamat berlomba ya, semoga menjadi salah satu yang terbaik,
salam dari Banjarbaru, kalimantan Selatan
Ayo ikutan mbak Wieka :)
DeleteAmin .... terimakasih :)
Mbak niar suka masak-masak juga ya. Jenis masakan dari gula aren banyak juga ya
ReplyDeleteSuka ...tidak juga. Benci .. tidak juga, mbak Ika. Biasa2 saja hehehe
DeleteKoq sama mbak...saya dari kecil juga suka gula merah namun waktu dulu hanya gula jawa yg terbuat dari kelapa. Namun setelah rumah tangga baru nemu gula aren yg lebih manis dan gurih, kalau bantuin masak istri dianya suka melotot gula arennya saya brakotin ha..ha..ha...
ReplyDeleteEh ternyata nular ke anak anak.
Salam
Edi Padmono
Maah diemut ya pak hehehe
DeleteMari kita tumbuh suburkan budaya menggunakan pemanis sehat
ReplyDeleteApik artikelnya
Salam hangat dari Surabaya
Terimakasih Pakdhe :)
DeletePengen ikut GA ini, jadinya. xixi.....
ReplyDeletesemoga menang GA-nya ya mbak
Ayo ikutan mbak Susi. Pasti punya banyak pengalaman dengan si gula palem :)
DeleteAq juga sukaaaa banget mba sama gula merah:)
ReplyDeleteHmm .. enak :)
DeleteSaat ini gula aren aja banyak 'dipalsukan' ya Mak.
ReplyDeleteSering tuh ibuku mengeluh karena gula merah yang beliau pakai ternyata rasanya malah asin dan kecut.
Sukses utk GAnya Mak.
Pemanis sehat ini sungguh penting sekali.
ReplyDeleteSemoga sukses ya, Mbak.
top artikelnya...lengkap banget....gambar makannya yg saya suka...gimana bikinya ya mbak...
ReplyDeleteSaya bagian makannya saja deh.......
ReplyDeleteSukses untuk kontesnya Mba.
Salam
hihihi... mba Niar nih bikin saya terngiler2 *halah bahasa ndak jelas :)*
ReplyDeleteTerima kasih sudah turut mendukung kontes blog Peduli Pemanis Sehat
ReplyDeleteartikel sudah tercatat sebagai peserta ya mbak Niar