Terimakasih … Terimakasih … Terimakasih …

Menjelang hari Penganugerahan Srikandi Blogger 2014 (SB 2014), Maketupan (Mak ketua panitia) SB 2014 mengirim pesan inbox. Mak Haya menanyakan siapa yang akan mewakili saya menerima hadiah pada tanggal 9 Maret soalnya ada kemungkinan saya meraih predikat Srikandi Blogger Favorit.

Waduh …. malu. Malu membicarakan hadiah. Soalnya emak-emak yang memilih masih jauh dari setengah jumlah anggota KEB. Sementara saya tidak siap hendak “mengutus” siapa. Tapi iya sih, memang harus dipikirkan juga.

Setelah cari-cari dan ingat-ingat, siapa kira-kira warga sekitar Jakarta yang bisa direpotkan untuk ini, saya teringat pada Nawir. Nawir itu teman lama saya dan suami. Pada tahun 2005, kami (suami saya, Nawir, dan saya) pernah aktif dalam sebuah kegiatan.  Kebetulan pula Nawir adik kelas kami di kampus. Jauh jaraknya, nyaris beda 10 angkatan dengan saya, tapi kami akrab. Nawir dulu sering main ke rumah, ngobrol dengan kami.

Secara kebetulan pula Nawir ini seorang blogger. Sama dengan saya, ia juga tergabung dalam komuitas blogger Anging Mammiri. Jadi, tak ada alasan lagi, Nawir memang orang yang tepat. Saya yakin saja Nawir akan bersedia karena dia orangnya baik J

Saya menghubungi Nawir beberapa kali, juga meminta kesediaan istrinya. Sambil dengan malu-malu menceritakan polling sementara di KEB yang masih berjalan. Waduh, maluuuu sekali. Tapi saya harus mengatakannya supaya bila suara saya memang tetap tinggi sampai polling ditutup, Nawir sekeluarga tidak kaget disuruh bawa pulang hadiah banyak. Kalau kalah? Ya ndak apa-apa. Kalau kalah, percaya diri saja tetap ada hadiah untuk 10 finalis Srikandi Blogger he he he. Alhamdulillah, mereka menyanggupi. Maka pada tanggal 9 Maret itu, Nawir sekeluarga hadir di Museum Nasional.

Jujur, susahnya mengusir rasa ge er akan mendapatkan voting tertinggi dari warga Kumpulan Emak-Emak Blogger (KEB). Hasil sementara bisa diintip terus di grup facebook, tempat berlangsungnya voting. Untuk mengantisipasinya, saya terus menasihati diri saya sendiri bahwa yang memilih belum ada sepertiga dari total jumlah warga KEB. Bisa saja begitu menjelang acara berlangsung ada “serangan fajar” (eh, memangnya pemilu?). Saya tidak boleh terlalu berharap. Bisa saja ada hal-hal yang tak terduga. Saya tak boleh menutup diri dari semua kemungkinan. Iya kan?

Foto bersama. Sumber: mak Mira Sahid (di grup KEB)

Endah (jilbab hitam) mewakili saya menerima plakat
Sumber: Blogdetik (dari facebook)

Sepanjang pagi itu saya gelisah. Tak ada informasi tentang live streaming, berarti memang tak ada live streaming. Beranda facebook sepi. Semua emak dan calon emak yang datang di gedung sepertinya sedang terfokus perhatiannya di dalam gedung. Ternyata bukan hanya saya yang galau. Ada mak Inna, mak Reni, mak Rahmah, mak Christanty, dan beberapa emak lain yang bolak-balik mengamati facebook. Untungnya kami bisa menyimak hash tag #SB2014 di twitter, jadi rasa penasaran kami terobati sembari ikut “merusuh” dengan retweet-retweet kami.

Dan … tibalah bagian mendebarkan. Saat nama saya di-mention banyak akun, sebagai Srikandi Favorit 2014. Alhamdulillah …  segala puji hanya bagi-Mu ya Allah.

Setelah nama saya, selamaaat kepada Bunda Lily (lifetime achievement), mak Arin Murtiyarini (Srikandi Blogger Inspiratif), mak Meti Mediya (Srikandi Persahabatan) … dan …. Jreng jreng …. Srikandi Blogger 2014:

Mak Pungky Prayitno

Selamat kepada emak-emak semua. Tentu saja kepada semua finalis, 10 finalis, 50 finalis, selamat … kalian semua Srikandi Blogger, kalian masing-masing punya keunikan. Senang telah mengenal kalian.

Mak Arin, Mak Meti, Mak Pungky, dan Endah
Sumber: Mak Myra Anastasia

Sekarang, kewajiban saya untuk mengucapkan terimakasih kepada banyak pihak:

Terimakasih kepada para emak dan calon emak yang sudah meluangkan waktunya untuk nge-vote saya (mohon maaf sekali kalau ada yang namanya terlewatkan oleh saya, sama sekali saya tak bermaksud menyengaja):

Marisa Agustina

Rahmah 'Suka Nulis' Chemist

Nur Sahadati Amir

Tatit Ujiani

Windi Teguh

Enny Rida Alin

Luluk Maslachah Rumcasi

Hairi Yanti

Rini Bee Adhiatiningrum

Naqiyyah Syam

Susanti Dewi

Nurul Habeeba

Matris Londa

Ranii Saputra

Nathalia Diana Pitaloka

Linda Satibi

Rieya MissRochma

Siti Nurjanah

Zakiatul Hidayati

Wuri Nugraeni

Rahmi Aziza

Muna Sungkar

Anita Handayani Depok

Octaviani Nur Hasanah

Pritha Khalida

Ella Sofa

Helda Fera Puspita

Afin Yulia

Rebellina Passy

Suzie Icus

Haeriah Syamsuddin

Haya Nufus

Oci YM

Tri Wahyuni Zuhri

Susindra Craft

Rasyidah Arif

Riska Ngilan Haryono

Ika Koentjoro

Vita Sophia Dini

Ety Handayaningsih S

Riawani Elyta

Nda Syahdu

Sarah Amijaya

Naili Amalia

Aisyah Fad

Novia Erwida

Evi Indrawanto

Anik Nuraeni

Arin- Murtiyarini

Ade Anita

Neida Camelia

Firmanawaty Sutan

Lina W. Sasmita

Ranny Afandi

Astin Astanti

Shabrina Ws

Yulia Yuli

Binta Almamba

Leyla Hana

Fardelyn Hacky

Rizka

Wilda Hurrya

Uswah El-Awwabi

Lina K Sari

Dian Ekawati Suryaman

Nur Afri Hadiati Ningrum

Dewi Novianty

Dhiya Maryam

Sofi Mahfudz

Siti Sofiah

Wiwit Dian Novianti

Fitri Ana Dewi

Mira Aqilah

Winda Carmelita

Arinta Adiningtyas

Harie Khairiah

Unie Ofie Qute

Riana Garniati Rahayu

Ani Rostiani

Euis Sri Nurhasanah

Ummi Zhavira

Liswanti Pertiwi

Sri Rahayu

Ayoe Ritma

Dewi Sulistiawaty

Noniq Lee

Isyaana

Liza Tjut Ali

Dewi Rieka Dua

Dydi Prameswarie

Zukhruf

Christanty Putri Arty

Para Srikandi Blogger (kecuali saya) berfoto bersama mak Mira Sahid, founder KEB
Sumber: Om Nher, mak Mira

Terimakasih kepada Nawir Gani, Endah Murwati, dan si imut Zubayr Abdurrahman, yang telah bersedia saya repotkan tanggal 9 Maret kemarin.

Terimakasih kepada suami saya, kak Solihin Tahir yang sudah banyak men-support kegilaan saya dalam hal menulis. Yang rela mengantar saya ke mana-mana untuk urusan menulis. Yang rela membantu mengedit atau mencarikan software. Yang rela mengurus anak-anak ketika saya dikejar deadline. Yang juga telah sering menyemangati saya, bahwa saya bisa menulis.

Terimakasih buat Papa, Mama, dan adik-adik saya (Mirna dan Muhyi) yang ikut bahagia kalau saya menang lomba. Terimakasih buat anak-anak saya: Affiq, Athifah, dan Afyad yang sudah mengerti kesibukan mamanya dengan komputer.

Terimakasih kepada makpon (mak founder) Mira Sahid yang sudah mendirikan KEB sehingga identitas saya sebagai seorang emak yang blogger semakin kuat. Dan terimakasih juga atas “surat cinta”-nya.

Terimakasih kepada para emak yang menjadi tim di belakang layarnya KEB setelah makpon Mira Sahid: Sary Melati (Co-Founder), Indah Julianti Sibarani (Co-Founder), Irma Susanti (MakJurBay), Sumarti Saelan (MakSekDes), Lusiana Trisnasari (Makmin Socmed), Vema Syafei (MakLin), dan Carolina Ratri (Makmin Disain & Gambar)

Terimakasih kepada dewan juri: mak Sary Melati, mak Mira Sahid, mak Indah Juli Sibarani, mak Alaika Abdullah, dan Ollie Salsabila.

Terimakasih kepada jejeran makpan yang sudah dengan tulus bekerja selama 6 bulan mempersiapkan acara ini. Kalian keren Mak : Myra Anastasia, Nchie Hanie, Dwina, Fadlun Arifin, Shinta Ries, Khalida Fitri, Diadjeng Laraswati, Anazkia, Dina Begum, Maria Citinjaks, dan Riski Fitriasari.

Hadiah-hadiah, belum termasuk gadget Acer
Sumber: Nawir Gani

Terimakasih kepada sponsor perhelatan ini:

Sariayu Martha Tilaar. Cantik Alami Seutuhnya. Sariayu Martha Tilaar adalah official makeup Srikandi Blogger 2014 dan sponsor utama.

Acer, Explore Beyond Limits.

Menkominfo.

Rinso, Berani Kotor Itu Baik.

Sarihusada.

Dr. Posma.

Bebek Judes.

Blogdetik.

AQUA.

Chic Distro.

Savana Hijab.
Pakdhe Cholik

Museum Nasional Indonesia.

Terimakasih secara khusus juga saya sampaikan kepada teman-teman di grup Be a Writer dan IIDN Makassar, atas dukungannya. Juga kepada sahabat-sahabat di dunia nyata dan dunia maya yang tak bisa saya sebutkan namanya satu per satu.

Mohon dukungan dan do’anya supaya saya bisa terus memberdayakan blog ini.

Makassar, 12 Maret 2014   

Share :