Coming Soon, Buku Agar Dicintai Suami Layaknya Sayyida Khadijah

Setiap proses “kelahiran” buku saya punya cerita. Buku ini pun demikian, punya cerita yang sangat unik karena dikerjakan berdua, oleh saya dan Vina dalam grup BaW (Be a Writer).

Kira-kira dua tahun yang lalu, BaW punya proyek duet. Siapa pun boleh memilih pasangan duetnya dan boleh memilih genre yang diinginkan. Saya diam-diam saja karena tidak pede.

Tak dinyana, Vina mengirim pesan inbox, “melamar” saya untuk mengerjakan sebuah buku dan ia sudah punya ide, bahkan rancangan outline (kerangka karangan). Senang, ada yang mau mengajak saya tapi saya bilang kepada Vina mau pelajari dulu materinya.

Setelah mempelajari outline yang diajukan Vina dan membaca-baca kembali tentang sosok Khadijah. Hati saya tergetar. Selain makin kagum sama sosok perempuan mulia ini, saya merasa tidak sanggup dan tidak pantas menuliskan tentangnya karena merasa diri ini terlalu kerdil!

Air mata saya spontan mengalir ketika membaca kisahnya, terutama saat mendapati hadits ini:

“Jibril berkata kepada Rasulullah : “Maka sampaikanlah salam dari Allah Subhanahu wa Ta'ala dan dariku kepadanya. Selain itu, beritahukan pula kepadanya bahwa rumahnya di surga terbuat dari emas dan perak, yang di sana tak ada kebisingan dan kepayahan di dalamnya. “ (HR. Muslim)

Masya Allah, perempuan ini tak ada duanya. Ia satu-satunya perempuan yang Allah dan malaikatnya menitipkan salam kepadanya, melalui Nabi-Nya!

Saya hampir menolak ketika kemudian berpikir kembali. Kenapa tidak dicoba saja ya. Memang saya tidak semulia beliau. Saya tak ada apa-apanya bila dibandingkan dengan beliau tapi kan saya bisa belajar untuk memperbaiki diri melalui keutamaan-keutamaannya dan membagikan pembelajaran itu kepada dunia dalam bentuk buku?

Akhirnya, butuh waktu dua tahun untuk mewujudkan mimpi saya dan Vina ini. Ada proses tambah, rombak, edit, dan dua kali pengajuan ke dua penerbit yang berbeda. Saya bersyukur, Vina merupakan soul mate yang asyik. Saya membaca adanya kepribadian Koleris-Phlegmatis dalam dirinya. Kepribadian ini bersesuaian dengan saya yang Melankolis-Phlegmatis. Alhamdulillah kami tak perlu sampai berdebat seru dalam menyatukan persepsi ke dalam buku ini. Dan yang amat melegakan kami, semua prosesnya (sampai masuk ke penerbit) kami kerjakan berdua.

Tentu saja proses ini tak lepas dari dukungan keluarga dan teman-teman kami, terutama teman-teman di BaW. Alhamdulillah, walau termasuk yang belakangan “menyetor” karya duet, kami bisa juga mewujudkannya. Mudah-mudahan setelah ini akan ada lagi buku-buku duet berikutnya. Do’akan kami ya Kawan, semoga bisa mengadakan giveaway, sebagai syukuran atas terbitnya buku ini. J

¨¨¨

Berdasarkan informasi, buku bisa di-pre-order menjelang lebaran. Saya berharapnya sudah di tangan ketika lebaran tiba supaya bisa dibeli oleh karib dan kerabat yang berminat (catat ya, “dibeli oleh”, bukan “dibagikan kepada” hehehe). Namun rupanya ada sedikit hambatan dengan jadwal pencetakan. Mudah-mudahan buku duet saya dengan Vina Sjarif ini bisa lancar lagi prosesnya setelah lebaran. Judulnya Agar Dicintai Suami Layaknya Khadijah, terbitan Qibla, Penerbit Bip Gramedia.

Sebuah refleksi pembelajaran kami tentang cinta. Yang walaupun judulnya memakai kata-kata "Agar Dicintai Suami" namun cinta yang kami pelajari bukanlah cinta kepada manusia (suami) semata.

Karena cinta yang seharusnya ditujukan kepada-NYA dan memberikan yang sewajarnya saja kepada suami, seharusnya akan membuahkan kecintaan suami kepada kita. Karena (seharusnya) ia (suami) pun tunduk kepada-NYA. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, tentunya akan saling menyayangi.

Sekali lagi, ini mengenai cinta kepada Yang Maha Besar. Kepada Siapa yang seharusnya cinta itu berpusat.

Makassar, 26 Juli 2014

Share :