Ulah Spammer Nan Keterlaluan

Blogspot sudah memperketat lalu-lintas komentar dengan memaksa pengunjung selain pemakai akun Google Plus untuk mengisi captcha. Sebagian kawan blogger, apalagi pemakai platform selain blogspot mungkin tak nyaman dengan hal ini. Namun apa daya, hal itu bukanlah kemauan saya.

Ada-ada saja cara orang untuk berpromosi. Ada saja orang yang tega melakukan spamming comment di blog orang. Saya heran saja, apa gunanya buat mereka ya. Kalau saya, membaca komentar mereka saja sudah eneg rasanya.  Baru membaca sebagian, bahkan satu kalimat, saya sudah tahu mereka promosi, tentu saja tidak akan saya baca sampai tuntas. Boro-boro mengingat apa produk mereka.

Saya tidak memasang jerat agar teman-teman mengisi captcha usai berkomentar tapi nyatanya teman-teman harus melakukannya karena keinginan tuan rumah yang sesungguhnyan (tuan blogspot). Sekarang saat captcha sudah terpasang otomatis, eh koq masih ada juga ya yang lolos nyampah di kotak komentar blog ini. Ups, bukan berkomentar sih, tepatnya mereka berpromosi. Eh kurang tepat. Yang paling tepatnya: mereka nyampah. Ya, nyampah!

Karena akhir-akhir ini diserbu lagi oleh para penyampah, saya terpaksa memoderasi kotak komentar. Eh parahnya, saya yang suka lupa kalau saya memoderasi kotak komentar saya. Sudah lewat dari 2 hari baru saya sadar, ternyata sederetan komentar ada di bagian “comments à awaiting moderation” di dasbor blog *tepuk jidat*.

Komentar sampah

Ingiiiin sekali saya, para penyampah ini menyadari kekhilafan mereka. Apa bagusnya, mereka bikin musuh di kalangan blogger. Apakah mereka tidak menyadari hal ini ya? Harusnya mereka mencontoh para pemilik bisnis yang menjaga etika: tetap mengunjungi blog-blog secara manusiawi dan etis, bertandang dengan sopan, berkomentar yang sesuai postingan, dan tidak hanya meninggalkan link (apalagi link hidup). Apa mereka suka ya kalau banyak orang lalu-lalang di depan rumah mereka yang dengan seenaknya membuang sampah-sampah di pekarangan rumah mereka?

Wahai para spammer, segeralah bertobat. Kembalilah ke jalan yang benar!

Haha, mamak blogger ini curhat ya.

Tapi saya bukan hanya mau curhat. Saya juga mau meminta maaf kepada teman-teman blogger semua. Akhir-akhir ini saya rempong sekali dengan berbagai hal sehingga kurang melakoni BW (blog walking) dengan baik. Posting tulisan pun akhir-akhir ini tak segetol kemarin-kemarin.

Inginnya mendatangi semua kawan blogger yang sudah bertandang ke blog ini tapi apa daya, nafas ngeblog saya saat ini tersendat-sendat sehingga hanya bisa mendatangi sedikit blogger sekali BW – itu pun tak bisa tiap hari BW-nya. Maaf yaa, temans.

Makassar, 26 Maret 2015

Share :