Alasan
tidak utamanya tentu saja adalah demi meminimalisir keparanoidan (istilah apa
ini hahah, maksudnya ketakutan) Mama menghadapi situasi jaman now yang
menurutnya banyak yang menakutkan.
Waktu
Mama ingat mau kasih bintang 5, beberapa menit setelah si anak bujang tiba, shock-nya
Mama menatap tulisan yang tertera di layar ponselnya. Total pengeluaran kali
ini lebih dari tiga kali lipat! Bagaimana bisa ojek motor sampai 44.000 rupiah
tarif totalnya? 🙊
Mama
meneliti kembali penjelasan di layar ponselnya. Ternyata eh ternyata kali ini Mama
keduluan sama si bungsu dalam memberikan rate kepada babang driver.
Bocah itu tak mau ketinggalan memberikan bintang 5-nya. Dia tahu Mama biasanya memberikan
bintang lima.
Dan
...
Yang
tak dinyana oleh Mama adalah, si bungsu Afyad telah berbaik hati memberikan tip
sejumlah Rp. 30.000 kepada si babang. langsung dari Go-Pay 😁.
Yaah
…
Apa
mau dikata. Sudah rezeki si babang mendapatkan tip ojek online. Ada kekuatan besar yang membuat Mama
menahan diri untuk tak menelepon balik si babang. Mama meyakini, sudah rencana
Allah memberikan rezeki berupa tip kepada si babang melalui tangan
bungsunya.
Barangkali
si babang lagi butuh uang tambahan dan kamilah perantara rezeki yang tak disangka-sangka baginya …
“Ma,
kayak lain-lain ki mukanya driver
waktu saya kasih kembali helmnya,” ujar si sulung Affiq.
“Maksudnya?”
Mama balik bertanya.
“Kayak
kaget ki. Barangkali dia lihat tip-nya.”
“Ooh
iya. Berarti adikmu cepat sekali kasih bintang dan tip.”
Sebenarnya
Afyad tidak tahu apa yang ditekannya. Dia asal tekan saja. Yang dia tahu
hanyalah bahwa mamanya biasa memberi bintang lima. Memang dia sering meminta
memberi bintang dengan mengatakan, “Bintang lima.” Maksudnya, dia meminta supaya
dia yang memberikan bintang lima.
Aktivitas klik-klik di aplikasi ini masih jadi bahan menarik untuk dia bereksplorasi. Dulu dia malah pernah memesan trip yang membuat saya panik. Setelah itu dia tahu kalau dia tak boleh melakukan hal tersebut. Sekarang ekplorasinya beda lagi.
Sedangkan
pemberian tip, dia tak paham soal tip. Yang dia tahu adalah bahwa
Mama biasa menekan tab di bagian bawah. Dia tak tahu yang ditandai Mama
di aplikasi adalah perilaku yang mana yang berkesan dari si driver.
Anggap
lagi disuruh belajar ikhlas sama Afyad 😇…
Lumayan
pula, bisa jadi alasan untuk melarangnya mendekat ke ponsel selama seharian. 😀
Makassar, 31 Mei 2019
- Memilih Ojek Online yang Aman dan Nyaman
- Drama Ojek Online: Bahagia yang Sederhana
- Drama Ojek Online: Dibentak Driver
Share :
Hahaha, kok lucu ya kak liat kepolosan anak2 ini. Tp udah rezeki si drivernya tuh dikasih tip 30rb. Semoga jadi pahala jariyah buat orang tua maupun anaknya ya kak hehe :)
ReplyDeleteAaamiin, aamiin aamiin yaa Rabb.
DeleteTerima kasih Bang Irsyad :)