Sekarang
ini pekerjaan utamanya di kota metropolitan itu. Keluarga kecilnya tinggal di Bandung.
Ada hal yang membuat mereka tinggal terpisah seperti itu. Jadinya setiap akhir pekan
adik saya ke Bandung, naik kereta api. Dan balik ke Jakarta sebelum waktu
bekerjanya di Senin pagi berikutnya.
Jakarta,
seperti kita ketahui terkoneksi dalam suatu megapolitan Jabodetabekpunjur
(Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur). Namun yang
lebih sering kita dengar adalah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang,
dan Bekasi).
Ibu kota negara. Sumber foto: Traveloka.com |
Sangat
wajar warga Bodetabek bekerja di Jakarta. Mereka menggunakan transportasi kereta api untuk pergi ke kantor dan pulang
ke rumah setiap harinya.
Begitu
pun dengan adik saya, dia lebih senang menggunakan moda transportasi kereta api
ketimbang bus karena waktunya relatih lebih pasti. Kalau naik bus travel sering
kali tak bisa diprediksi lama perjalanannya. Di kereta api pun lebih santai.
Dia bisa menggunakan laptop. Pun bisa santai makan di restoran ataupun di tempat duduk kereta api dengan pilihan menu yang fresh.
Nyamannya
lagi kereta api dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi yang bersih. Ada pula colokan
listrik yang sangat berguna ketika lupa membawa power bank.
Di
Jakarta sendiri, ada begitu banyak stasiun kereta api karena di sini
transportasi kereta api merupakan transportasi andalan warga sekaligus wisatawan
yang berkunjung.
Stasiun
Pasar Senen – biasa juga disebut
Stasiun Senen dan Stasiun Gambir menjadi opsi mereka yang datang dan pergi
dari/ke luar kota. Sebelum memilih antara kedua stasiun tersebut, yang harus
terlebih dahulu diketahui adalah apa yang membedakan kedua stasiun ini.
Wilayah Jabodetabekpunjur. Sumber: https://medium.com/sadeva-satyagraha/ |
Secara
umum, jarak antara Stasiun Pasar Senen dengan Stasiun Gambir tidak begitu jauh. Namun yang membedakan sebuah kereta berhenti
di antara kedua stasiun itu adalah kelas jenis kereta serta rute kereta yang
dilalui.
Umumnya,
jika memilih transportasi kereta api untuk pergi ke Jakarta dengan menggunakan kelas
ekonomi maka akan diturunkan di Stasiun Pasar Senen. Tapi berbeda jika memilih
kereta api kelas eksekutif, bisnis, hingga campuran. Nantinya penumpang diturunkan
di Stasiun Gambir.
Stasiun
Gambir sendiri merupakan stasiun terbesar di Jakarta. Di sini lebih mudah mendapatkan
transportasi lanjutan untuk tujuan ke tempat lain seperti bus Transjakarta, taksi,
atau bus Damri yang berangkat ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta di
Cengkareng.
Faktanya
selain itu, Stasiun Gambir juga letaknya sangat dekat dengan Tugu Monas, butuh waktu 5 menit dengan
berjalan kaki saja. Stasiun Gambir sudah menjadi tempat wisata sekaligus
lambang ikonik dari Kota Jakarta. Tidak hanya Tugu Monas, Stasiun Gambir pun tempat
ikonik di Jakarta.
Dalam
setahun terakhir, fasilitas ibadah (masjid maupun mushola) semakin meluas
di Stasiun Gambir sehingga tidak perlu antre lama lagi untuk melaksanakan shalat
wajib seperti dulu. Banyak pula pilihan tempat makan.
Check in counter. Sumber foto: Traveloka.com. |
Yang
utama, semakin cepat dalam melakukan check in karena jumlah mesin check in
lebih banyak. Selain itu penambahan akses pintu pejalan kaki yang lebih dekat ke pintu keberangkatan amat mempermudah.
Buat kalian yang mungkin perlu
informasi ini, jika memutuskan untuk membeli tiket kereta api dengan tujuan
akhir Stasiun Gambir dan Agar
Perjalanan Panjang Minim Drama, perlulah melihat jadwal keberangkatan
kereta yang tertera di setiap stasiun terlebih dulu.
Umumnya
kereta-kereta yang memiliki tujuan ke Stasiun Gambir biasanya adalah Kereta Api
Argo Sindoro, Argo Bromo Anggrek, Argo Muria, Taksaka, Purwojaya, dan Sembrani.
Setiap kereta tentunya memiliki fasilitas yang berbeda dari kereta lainnya.
Nah,
syukurnya membeli tiket kereta api sekarang amat mudah karena tak harus ke
stasiun dulu. Bahkan, kebijakan yang dikeluarkan oleh PT. Kereta Api Indonesia
sudah mengajak para pengguna jasa layanan transportasi kereta api untuk
melakukan pemesanan secara online untuk memudahkan pemesanan tiket.
Kereta Argo Bromo Anggrek. Foto: Muhammad Pascal Fajrin, dari Wikipedia.com. |
Salah
satu aplikasi yang mengakomodasi pemesanan tiket kereta api secara online
adalah Traveloka. Kalau dulu aplikasi ini hanya
berfokus pada layanan pemesanan tiket pesawat dan kamar hotel saja, kini
pemesanan tiket kereta api bisa melalui aplikasi ini. Contohnya seperti memesan tiket kereta ke Jakarta.
Selain
kemudahan dalam melakukan pemesanan dan juga pembayarannya, melalui aplikasi
Traveloka ini juga nantinya kalian bisa memilih kursi atau gerbong yang diinginkan.
Oya, bisa banget menambahkan layanan asuransi perjalanan, lho. Mudah,
kan? Mau beli tiket kereta ke Jakarta, di Traveloka saja!
Share :
Di manapun, kapanpun BISA BANGET beli tiket KA dgn super easy bin gampil, pakai app Traveloka!
ReplyDeleteAku juga ngandelin app ini, Mak
Jadi kangen naik kereta nih, dulu sering naik kereta dari Jogja ke Jakarta. Sekarag makin mudah ya mau pesan tiket kereta, bisa dari aplikassi traveloka
ReplyDeleteNaik kereta di Jakarta itu menyenangkan. Terutama di waktu-waktu yang tidak berbarengan dengan jam berangkat orang kantoran. Saya sewaktu pulang kampung via stasiun Gambir. Nyaman banget.
ReplyDeleteSekarang enak ya tinggal pesan di HP pake aplikasi di traveloka. Dulu boro-boro, harus ngantri nyubuh di stasiun, hehe. Di traveloka juga biasanya banyak promo nya lagi.
ReplyDeleteSekarang kalau beli tiket kereta gak perlu lagi ke stasiun ya, tinggal buka Traveloka dan pilih waktu dan tujuannya. Aku sekarang pun kalau beli tiket kereta api selalu tinggal buka aplikasi saja dan gampang memantau harga paling baik. Heheheheee
ReplyDeleteEh iya lho pesan tiket kereta api di Traveloka itu gampang banget sekarang. Pernah soalnya dipesenin sama Pak Bos dimintai tolong pesan tiket kereta api. Pake traveloka dapat diskon waktu itu :D
ReplyDeleteAku awalnya beli di Traveloka hanya tiket pesawat saja. Teryata memang ada juga tiket kereta api ya mba. Memudahkan sekali :)
ReplyDeleteSaya selalu beli tiket pakai aplikasi. Suka malas kalau harus antre. Kalau online gitu juga bisa pilih tempat duduk
ReplyDeleteSekarang semua serba gampang ya mba, ngga kayak dulu.. aku inget banget tiap lebaran harus nongkron di stasiun biar kebagian kereta ke Bandung :D alhamdulillah sekarang banyak cara lain yg memudahkan pengguna kereta
ReplyDeleteKalau beli tiket kereta api memang enaknya online soalnya kadang dapat harga lebih murah dan bisa beli tiket dari jauh-jauh hari, jadi ngak pusing lagi kalau mau pulang kampung atau bepergiaan kemana-mana. Selain itu, bisa pilih-pilih hari dan jam sesuai keinginan kita asalkan masih tersedia slotnya...mudah dan praktis.
ReplyDeleteSekarang beli tiket udah ga ribet lagi ya, Mbak. Kebayang cerita kakak waktu dia di Jakarta tahun 90an. Mau beli tiket ya terpaksa antri di stasiun. Belum lagi resiko kena jambret. Akhirnya pake jasa calo. Tapi harga tiket jadi 2-3 kali lipat. Bersyukur banget kita yang hidup di era digital ini, ya. Semua jauh lebih mudah.
ReplyDeleteAku karena gak terlalu pengalaman soal naik kereta jadinya ceki-ceki kereta jurusan apa turun di mana. Buar gak nyasar gitu. Tapi kalau salah, lumayan buat jalan-jalan, hahaha
ReplyDeleteEnak sekarang kalau beli tiket kereta gak usah jauh2 bisa dari hp aja juga bisa ya mbak. Apalag mau lebaran nih gak usah antri ke loket sampai nginap di stasiun segala lewat traveloka aja
ReplyDeleteKayak temanku weekend husband juga, tiap hari Jumat pulang ke Semarang daro Jakarta naik kereta, enak tuh bandung-jakarta pakai kereta, no macet..
ReplyDeletewah, traveloka udah ada kereta apinya juga ya. Aku karena dari kalimantan jadi jarang banget terpapar kereta api jadi gak update, hehehe.
ReplyDeleteAku nih, beli tiket kereta selalu ke loket di stasiun. Paling pun pernah di minimarket. Belom pernah nyoba beli di OTA. Kudu nyoba ya, praktis banget
ReplyDeletemungkin stasiun gambir dan pasar senen itu seperti stasiun gubeng dan pasar turi di surabaya yak. saya nih pengen naik kereta ke ibukota, kapan yaa
ReplyDeleteNaah aku baru tau bedanya stasiun senen ama gambir. Sering banget denger orang ngomongin dua stasiun ini, tapi blom pernah jejakan kaki disana. Kapan2 deh ke Jakarta naik kereta, kayaknya asyik juga.
ReplyDeleteSaya jarang sih beli tiket kereta api hehe, waktu ke Jogja beli tiket kereta api nya ya pakai Traveloka hhee lumayan poin jadi nambah .
ReplyDeleteAku juga beli tiket kereta di OTa mbak makin gampang. Btw di Senen juga ada kereka eksekutif kok tapi emang yang lebih sederhana dan lbh murah dari kereta eksekutif yang dari Gambir. Ini aku otw Malang dari Senen xixixi
ReplyDeleteAku juga kalau pulang kampung naik kereta beli tiketnya lewat Traveloka mbak. Praktis karena nggak usah beli tiket ke stasiun. Jaman dulu kalau mau pulkam harus antri dulu beli tiket di stasiun beberapa hari sebelumnya
ReplyDeleteAku juga lebih senang naik kereta Api daripada bus. Naik kereta api lebih cepat. Nggak kena macet. Kota tujuannya lebih banyak sekarang.Enak nih ada traveloka. Lebih mudah, hemat dan cepat.
ReplyDeleteTraveloka ini beneran solusi untuk segala macam pemesanan tiket ya. Mulai dari kereta api hingga pesawat bisa banget menggunakan Traveloka. Bantuin kita agar tak perlu rempong untuk pesan tiket ke stasiun ataupun bandara.
ReplyDeleteSay sering lewat stasiun Senen dan Gambir. Hanya lewat. Lama sekali saya tak naik kereta api. Lain waktu bolehlah dicoba.
ReplyDeleteAku juga lebih senang naik kereta api kalau pergi. Enak nggak perlu terjebak macet. Aku juga selalu beli online nggak perlu datang ke stasiun. Gampang nggak pakai ribet.
ReplyDeletesejak kenal traveloka aku enggak pernah merasa repot saat harus beli tiket kereta api, hehehe. Traveloka nih membantu sekali deh ya. Di Malang pun sekarang udah macet loh jalanan jadi malas sekali kalau harus ke stasiun hanya untuk antri beli tiket, huhuhu
ReplyDelete