Konsistensi dalam Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog

Konsistensi menulis adalah salah satu poin yang kerap saya masukkan ketika membawakan materi motivasi ngeblog pada beberapa kesempatan, termasuk ketika menjadi nara sumber dalam webinar kedua bertajuk “Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog” pada 30 Agustus lalu.

Sebanyak 25 webinar telah diselenggarakan oleh komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN). Komunitas di mana saya bergabung sejak 2011 ini telah menjadi tempat belajar menulis sebanyak 20-ribuan perempuan Indonesia di seluruh dunia.

Sejak digawangi oleh Mbak widyanti Yuliandari sebagai Ketua Umum IIDN, perhatian akan pengembangan kemampuan menulis di blog juga menjadi perhatian IIDN. Wajar saja, karena memang peluang menulis di dunia online terbuka lebar.

Gambar dimodifikasi dari indosatooredoo.com.

 

25 Webinar Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog

 

Saya menyambut gembira ketika mendapatkan kabar IIDN berencana menyelenggarakan webinar (web seminar) sebanyak 25 kali, mengangkat topik yang berhubungan dengan dunia blog. Soalnya blog memang bukan sekadar menulis. Ternyata banyak hal yang perlu dipelajari selain mempelajari keterampilan menulis.

Saya yakin webinar yang didukung penuh oleh Indosat Ooredoo ini akan membuka mata banyak orang mengenai kesempatan berkarya melalui blog.

25 webinar Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog itu adalah:

1. Menulis Konten Blog untuk Pemula (29 Agustus).

2. Mendapatkan Traffic untuk Blogger Pemula (30 Agustus).

3. Membangun Semangat dan Konsistensi dengan Berkomunitas (4 September 2020).

4. Dasar-Dasar Smartphone Photography 1 (4 September 2020).

5. Dasar-Dasar Smartphone Photography 2 (5 September 2020).

6. SEO Untuk Pemula (5 September 2020).

7. Basic Desain Grafis Untuk Blogger (6 September 2020).

8. SEO Off-Page (6 September 2020).

9. Seluk-Beluk Review (11 September 2020).

10. Peluang Penghasilan dari Blog (11 September 2020).

11. Mendapatkan Peluang Job Blog (12 September 2020).

12. Menjadi Blogger yang Disukai Brand (12 September 2020).

13. Teknik Mengerjakan Job Blog (13 September 2020).

14. Peluang Penghasilan dari Adsense (13 September 2020).

15. Peluang Penghasilan Afiliasi (18 September 2020).

16. Canva for Blogger (18 September 2020).

17. Optimasi Instagram Untuk Mendukung Blog (25 September 2020).

18. Optimasi Twitter Untuk Mendukung Blog (25 September 2020).

19. Smartphone Videography (26 September 2020).

20. Youtube Untuk Pemula (26 September 2020).

21. Public Speaking for Blogger (27 September 2020).

22. Mengenal dan Mengoptimalkan Domain Authority (27 September 2020).

23. Menulis Konten Berkualitas (2 Oktober 2020).

24. Membuat Foto Travelling dengan Smartphone (2 Oktober 2020).

25. Memenangi Lomba Blog (3 Oktober 2020).

Sayangnya, dari 25 webinar, saya bisa menyimak materi 9 saja plus 1 materi yang saya bawakan. Saya melihat salah satu benang merah dari kesepuluh materi ini adalah KONSISTENSI.

Berikut ini catatan saya mengenai 10 materi webinar yang saya simak:

 

Menulis Konten Blog untuk Pemula (29 Agustus)

 

Mbak Widyanti Yuliandari – Ketua Umum IIDN menyampaikan mengenai 3 garis besar yang perlu diperhatikan bloger pemula dalam menulis konten. Ketiga hal tersebut adalah memilih tema, trik menulis untuk pemula, dan tentang pendukung tulisan.

Pembahasan bermula dari alasan mengapa perlu memperhatikan konten. Alasannya adalah karena konten merupakan daya tarik yang sangat kuat bagi blog. Konten yang baik terus memberikan dampak positif bagi bloger dan pembacanya. Namun di sisi lain, konten sering kali membuat bloger pemula tak percaya diri.

Ya, saya akui, dulu saya malu-malu nge-share tulisan. Takut dicela, takut diketawai orang. Sekarang saya sudah buang jauh-jauh rasa malu seperti itu. Yang penting saya tidak melakukan hal yang memalukan.

Oleh karenanya Mbak Wid menyampaikan trik mengenai apa saja yang perlu dilakukan. Tahapan paling awalnya adalah mulai dari menurunkan ekspektasi, cari ide dan kembangkan, serta buat kerangka tulisan. Sumber ide sangat banyak, di antaranya dengan mengadakan survei di media sosial. Kerangka tulisan untuk membantu agar tulisan bisa tetap fokus pada topik hingga selesai.

Mbak Wid memberikan contoh praktik sederhana dalam mengembangkan ide. Namun tentunya bukan hanya satu kali mengikuti webinar seorang bloger pemula bisa langsung melejit seperti bloger yang sudah 10 tahun ngeblog kan ya?

Setuju kan kalau saya katakan semua tips dan trik yang diberikan harus KONSISTEN diterapkan agar blogger berkembang kemampuannya dan juga memperoleh manfaat dalam pengembangan dirinya?

Mendapatkan Traffic untuk Bloger Pemula (30 Agustus)

 

Bermula dari mencari tahu tujuan mulia kita alam menulis di blog, saya menyampaikan 2 garis besar: mengapa bloger butuh traffic dan tips mendapatkan page views bagi bloger pemula. Kita butuh tahu tujuan dalam melakukan sesuatu. Dengan tujuan yang jelas maka apa yang dilakukan bisa lebih fokus dan konsisten.

Mengenai materi yang saya sampaikan akan saya buat tulisannya secara terpisah. Secara singkat saja, dalam mendatangkan traffic, kita perlu membuat tampilan blog nyaman di mata pengunjung, juga kontennya enak dibaca, serta memperhatikan tampilan pendukung tulisan.

Seorang bloger harus open minded dalam mempelajari dunia blog, jangan merasa puas dan merasa paling baik atau benar sendiri. Media sosial harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan bersikap positif. Jangan pelihara rasa malu dan mider yang berlebihan.

Tapi semuanya tidak ada gunanya jika tidak disertai dengan KONSISTENSI dalam ngeblog. Hingga bertahun-tahun pun, blogger-blogger “lawas” yang sudah teruji kemampuan ngeblognya tetap membutuhkan konsistensi dalam mendatangkan traffic pada blognya.

 

Dasar-Dasar Smartphone Photography 2 (5 September)

 

Cocok sekali jika Mbak Ety Abdoel diminta membawakan materi ini. Kemampuan fotografinya keren sekali. Mbak Ety menyampaikan mengenai cara-cara editing foto agar terlihat menarik. Tentu saja dengan menggunakan aplikasi edit foto yang bisa diperoleh secara gratis di Play Store, seperti Snapseed.

Teknik menggunakan fitur-fitur seperti White Balance, Exposure, Saturation, Vibrance, Texture, Clarity, Healing, Bluring, Cropping, dan sebagainya disampaikan oleh Mbak Ety. Ada juga praktik sederhana. Sayangnya saya tak bisa mengikutinya dengan baik karena bermasalah dengan gadget sehingga saya beberapa kali terpaksa harus keluar-masuk dari room aplikasi Zoom Cloud Meeting.

Tapi satu hal yang saya percayai, Mbak Ety sampai ke titik ini, sampai diamanahkan membawa materi adalah berkah KONSISTENSInya dalam belajar memotret dan edit foto menggunakan ponsel. Saya kenal Mbak Ety di IIDN, sekira sejak 8 – 9 tahun lalu dan saya mengamati proses sajian foto di akun Instagramnya yang semakin berkembang.

 

SEO untuk Pemula (Off-Page, 6 September)

 

Mas Angga – nama kecil dari Priangga Otviapta mendapatkan 2 kali giliran membawakan kelas SEO (Search Engine Optimization). Sayangnya saya tak bisa mengikuti materi SEO On-Page yang berlangsung sehari sebelumnya.

Mas Angga menyampaikan mengenai jenis-jenis back link yang perlu dibangun dalam tahap ini. Jenis-jenis back link yaitu profile back link, back link komentar, social bookmarking, dan back link kontekstual.

Untuk memiliki blog yang bagus, perlu mengusahakan memperoleh back link dari website-website lain. Khusus tentang back link kontekstual, Mas Angga mengatakan, “Back link ini sangat membutuhkan biaya dan waktu untuk mendapatkannya karena sangat powerful dan spesial. Sulit diperoleh jika tak tahu caranya.”

Masih menurut Mas Angga, “Lebih baik mendapatkan satu back link kontekstual ketimbang mendapatkan 1000 back link komentar.”  

Lalu, bagaimana back link yang bagus? Nah, back link yang bagus itu menerapkan on-page yang baik, relevan, di situs populer, mendapatkan ranking, memiliki DA/PA 20 dilihat dari tools gratisan, atau UR/DR versi tools Ahrefs berbayar.

Nah, sekarang terlihat lagi bukan, di sini lagi-lagi KONSISTENSI dibutuhkan. Merujuk pada kata-kata Mas Angga “membutuhkan biaya dan waktu”, apa lagi yang bisa menaklukkan kalau bukan KONSISTENSI?

 

Menjadi Blogger yang Disukai Brand (12 September)

 

Nah, kali ini materinya dari sudut pandang brand. Bang Emmet yang juga Head of PR Asus Indonesia ini menyampaikan bagaimana menjadi disayangi oleh klien. Yang pertama hali harus diperhatikan menurut Bang Emmet adalah blog harus sudah TLD (top level domain). Mengapa? Karena leboh profesional. Isi blog tersebut merepresentasikan bidang yang diminati.

Sebaiknya bloger pernah posting product/service review. Kalau belum pernah, coba diisi dulu dengan konten review produk atau jasa dari berbagai brand. Tulislah technical detail namun tidak perlu terlalu mendetail. Bisa menuliskan sisi experience-nya saja. Dan cara penulisan yang disukai adalah yang ala story telling.

Brand menyukai bloger yang aktif dalam komunitasnya. Selain itu, dalam menulis tetap harus menulis dengan cara yang baik, sesuai tata bahasa, nyambung antar paragraf, juga sesuai dengan gambar dan video. Jangan sampai cara menulisnya belepotan.

Hal yang saya garisbawahi dalam pemaparan Bang Emmet adalah poin blogpost update. Jadi, bloger itu harus rajin update blognya. Menurutnya, kurang update terlihat tidak positif karena terlihat blogger tidak terlalu kreatif. Tingkat kerajinannya diperhatikan. “Rajin update menunjukkan komitmennya sebagai blogger,” pungkas Bang Emmet.

Nah, lagi-lagi butuh KONSISTENSI bukan? Kalau tidak konsisten update, bagaimana bisa terlihat profesional?

 

Peluang Penghasilan dari Adsense (13 September)

 

Mas Afit Husni menjelaskan tentang peluang adsense bagi bloger. Bermula dari mitos seputar meraup rezeki melalui adsense Mas Afit belum apa-apa sudah menegaskan pentingnya KONSISTENSI dalam hal ini.

Mitos-mitos bahwa mendulang duit melalui adsense: gampang, kaya secara instan, effortless, dan modal 0 – semuanya dibantah oleh Mas Afit. Kenyataannya, pengajuan adsense bisa lama baru di-approve, paling cepat 3 bulan. Kenyataan lainnya adalah proses pendaftaran gampang-gampang susah dan banyak aturan dari sono-nya.

Kenyataan berikutnya adalah blog berbahasa Indonesia duitnya kecil, sudah begitu adblocker merajalela dan banyak user Indonesia malas melihat iklan.

Saran Mas Afit, gunakan blog berbahasa Inggris. Kalau mau berbahasa Indonesia, traffic-nya harus tinggi, cari tema yang menarik bagi advertiser, riset, dan KONSISTEN. Ketika membahas mengenai konten, Mas Afit menyarankan untuk meriset konten yang disukai oleh banyak netizen. Di sini Mas Afit memasukkan KONSISTEN sebagai salah satu kuncinya.

Oke fix, jadi jika mau terjun menjadi bloger adsense, lagi-lagi konsistensi menjadi poin pentingnya.  

 

Canva for Blogger (18 September)

 

Mbak Mutiara Hidayati, seorang Canva Certified Creative membawakan materi mengenai penggunaan aplikasi Canva untuk bloger. Bloger memang butuh aplikasi seperti ini. Bukan semata untuk header, melainkan juga sebagai pendukung kontennya. Saya pribadi menggunakan Canva untuk membuat media kit yang di dalamnya tercantum rate card saya sebagai seorang profesional.

Namun saya tak rajin mengoprek aplikasi yang sebenarnya sangat user friendly ini.

Mbak Mutiara memberikan serangkaian tips. Di antaranya adalah memahami tujuan pembuatan desain. Konsepnya harus matang. Pahami target klien dalam color & font combination. Perhatikan pesan yang mau disampaikan, gunakan elemen seperlunya. Pelajari desain lainnya, jangan malu atau ragu mencoba, dan sering berlatih.

Nah, kata-kata “sering berlatih” ini merupakan bentuk KONSISTENSI. Jelas saja, kan, bagaimana bisa mahir menggunakan Canva kalau malas oprek-oprek aplikasi itu seperti saya?

 

YouTube Untuk Pemula (26 September)

 

Pemateri untuk topik ini adalah Mbak Primastuti Satrianto yang akrab disapa Manda. Manda menyampaikan dua syarat berpenghasilan dari YouTube, sebagai berikut: memiliki > 4000 jam waktu tonton publik yang valid dalam 12 bulan terakhir dan memiliki lebih dari 1000 subscriber.

Dua hal yang disebutkan manda sebagai tips mengelola akun YouTube adalah KONSISTEN upload YouTube pada jam yang sama dan sering share link YouTube melalui media sosial. Manda juga share link-nya di status Whatsapp dan ternyata banyak pengunjung YouTube-nya dari status WA tersebut.

Pemilik channel yang namanya sama dengan nama lengkapnya ini menceritakan bagaimana konsistensinya dalam mengunggah video masak-memasak selama pandemi berbuah manis. Kini subscriber-nya sudah lebih 2000. Sekali lagi Manda menegaskan, “Konsisten adalah kunci. Practice makes perfect.”

 

Public Speaking for Blogger (27 September)

 

Mengapa bloger perlu belajar public speaking? Menurut Mbak Sara Neyrhiza, bloger perlu belajar ilmu ini karena sekarang sudah jamak terjadi bloger memberikan review dalam bentuk video yang mengharuskannya berbicara di depan kamera. Maka public speaking perlu dipelajari.

Mbak Sara ini selain berprofesi sebagai dosen Ilmu Komunikasi selain sebagai penyiar, bloger, podcaster, dan founder Speaking.id. Menyenangkan sekali caranya membawakan materi. Kami sekaligus praktik membaca naskah dan “membulatkan suara”.

Beberapa hambatan umum disebutkan oleh Mbak Sara adalah intonasi monoton, tempo terlalu cepat atau lambat, aksen medok, gangguang filler words, dan tidak ada kesan.

Tips mengatasinya adalah persiapan, latihan membaca bersuara, membaca dan berbicara di depan cermin, membaca dan berbicara di depan kamera, gunakan teknik smiling vocal, dan manfaatkan bahasa non verbal.

Mbak Sara menceritakan ketika baru menyiar, atasannya memintanya menghilangkan medoknya. Sebagai orang Solo, hal ini menjadi tantangan tersendiri baginya. Dalam waktu 3 bulan berlatih, aksen medok berhasil dihilangkannya saat menyiar. Tidak hilang sama sekali ya, tetap ada ketika Mbak Sara bercakap dengan bahasa Jawa.

Keunikan lainnya adalah Mbak Sara bisa mengubah-ubah suaranya tergantung konteks. Pastinya butuh waktu untuk berlatih menjadi seperti Mbak Sara. Sampai di sini, lagi-lagi butuh KONSISTENSI. Setuju?

 

Mengenal dan Mengoptimalkan Domain Authority (3 Oktober)

 

Suatu hal membuat jadwal materi yang dibawakan oleh Mas Irwin Andriyanto ini mundur ke tanggal 3 Oktober. Materi yang dibawakannya merupakan satu topik yang banyak diperbincangkan di kalangan bloger.

Terjemahan Mas Irwin untuk DA atau domain authority adalah skor peringkat yang dikembangkan oleh Moz yang memprediksi seberapa baik peringkat domain blog. Skornya antara 1 – 100, semakin tinggi semakin baik.

Sementara PA atau page authority adalah skor peringkat yang dikembangkan oleh Moz yang memprediksi seberapa baik peringkat halaman tertentu. Seperti DA, skornya berkisar 1 – 100, semakin tinggi semakin baik.

Skor spam/spam score (SS) menunjukkan presentase situs dengan fitur serupa yang menurut Moz telah dihukum atau dilarang oleh Google. Ada 27 faktor yang memengaruhi hal ini. SS berkisar 1 – 100, semakin rendah semakin baik.

Struktur on page dan optimasi off page dijelaskan oleh Mas Irwin. Materinya mirip-mirip dengan materi SEO. Menariknya dalam salah satu poin off page yang disampaikannya adalah KONSISTEN dan jangan terburu-buru.

 

Dukungan Internet Agar Konsisten Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog

 

Kawan, tentunya KONSISTENSI dalam ngeblog harus didukung dengan kemampuan jaringan internet yang mumpuni.

Indosat Ooredoo yang KONSISTEN mendukung IIDN dalam penyelenggaraan ke-25 webinar Mengoptimalkan Peluang Dunia Blog ini. Indosat baru-baru ini menyediakan paket yang bahkan bisa dipergunakan secara berbagi kuota dengan anggota keluarga atau dengan karyawan UMKM yang dimiliki.

Adalah paket baru dari IM3, namanya IMPreneur yang memudahkan kita berbagi dengan orang-orang tersayang/baik di sekeliling kita. Tentunya sama-sama harus menggunakan nomor Indosat. Dengan catatan memakai nomor baru Indosat pra ataupun pasca bayar.

Jenis-jenis kuota IMPreneur.

Paket IMPreuneur sebenarnya merupakan paket khusus yang didesain untuk pelaku UMKM Indonesia yang ingin memberikan kemudahan tunjangan komunikasi bagi karyawannya. Di dalam paket ini pemegang kuota utama bisa membagi kuotanya – kuota menelepon dan kupta bisnis kepada para karyawannya.

Nah, kepala keluarga juga bisa memanfaatkannya untuk keluarga selama masa pembelajaran daring. Dengan cara ini maka pengeluaran kuota bisa lebih terkontrol oleh kepala keluarga.

Demikian pula jika dipergunakan oleh pelaku UMKM maka iaya dapat terkontrol oleh pemilik bisnis untuk berbagai kegiatan marketing, penjualan, keuangan, distribusi, dan sebagainya. Seperti yang kita ketahui, dalam berbisnis dibutuhkan perencanaan dan startegi pemasaran agar mampu bersaing.

***

Singkat kata, konsistensi memegang peranan penting dalam mengoptimalkan peluang dunia blog, baik dalam urusan penulisan konten, teknis, pendukung konten, dan sebagainya. Belajar tanpa praktik dan konsisten tak ada guna. Dan memang tak ada pilihan lain selain mempraktikkan apa yang dipelajari dan berusaha KONSISTEN.

Makassar, 10 Oktober 2020

 

“Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog IM3 Ooredoo X IIDN Mengoptimalkan Peluang Dunia Blogging“

Share :