Ah, kata-kata mendapat tempat di sini, mari sambut masa depan kekuatan narasi! Kalimat itu terbetik di benak saya ketika menyimak secara keseluruhan International Conference Likupang-North Sulawesi, Discover The Hidden Paradise pada tanggal 8 Maret 2022. Materi berjudul Kekuatan Kata untuk Promosi Pariwisata adalah yang pertama kali membetot perhatian saya terkait “dunia kata” – dunia yang saya geluti sejak 16 tahun lalu.
Kekuatan
Narasi untuk Promosi Pariwisata Hingga Apa Saja
Likupang adalah salah satu
destinasi super prioritas (DSP) yang terletak di Sulawesi Utara. Materi Kekuatan
Kata untuk Promosi Pariwisata tersebut dibawakan oleh Aries Prasetyo
(wartawan ekspedisi Wallacea Kompas). “Manusia adalah makhluk bertutur,
makhluk pencerita,” ungkap Aries.
“Cerita yang dikemas bisa memengaruhi dalam bentuk persepsi individu yang mendengar, membaca, atau menyaksikan yang akhirnya membentuk atau menentukan perilaku, perubahan, serta dalam pengambilan keputusan seseorang (Walter Fisher, 1987)” – Aries mengutip dari Jurnal Komunikasi Indonesia (Maret 2018, oleh Febby Amelia dan Hifni Alifahmi).
Kementerian Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif menyatakan adanya istilah STORYNOMICS TOURISM, yaitu strategi yang
menonjolkan kisah/narasi/cerita untuk menggaet wisatawan datang. Dalam konteks
pengembangan wisata, diharapkan bisa menggali kekuatan cerita (kearifan lokal) dengan
narasi yang baik, diperkuat oleh gambar, foto, grafis, dan video, lalu
mempromosikannya melalui media massa, media sosial, dan sebagainya.
Menurut Aries, tanpa
kekuatan narasi/cerita/kisah maka Likupang akan tetap menjadi hidden paradise, tidak dikenal
orang. Kekuatan narasi dalam pariwisata maksudnya adalah “menjual pariwisata”
dengan mitos, dongeng, legenda, atau hikayat yang melatarbelakanginya. Misalnya
kisah 7 bidadari yang mandi di Air Terjun Tumatenden. Cerita atau kisah atau
narasi akan membuat orang penasaran dan berkunjung.
Saya excited
menyimak topik kekuatan narasi yang bagi saya ditunjang dengan kebiasaan
bermain kata. Sebagai orang yang setiap harinya bermain kata di blog atau media sosial, hal ini menarik mengingat sekarang banyak orang yang lebih tertarik
menyimak video ketimbang membaca tulisan.
Eh, sebenarnya video pun
dibuat dengan menyusun story board-nya dulu terlebih dulu, ya. Mereka
yang terbiasa bekerja dengan konsep akan “bermain kata” dulu – membuat tulisan
(konsep) sebelum membuat videonya.
Bukan hanya Aries, ada 2
narasumber lain yang mengungkapkan pentingnya kekuatan narasi dalam
mempromosikan pariwisata di Likupang. Mereka adalah Paquita Widjaja (Project
Development Head PT MPRD) dan Chef Ragil Imam Wibowo.
Presentasi Paquita
berjudul KONTEN ADALAH KUNCI, Mengembangkan Potensi Integrasi Pariwisata
Kawasan Likupang. Apa yang disampaikannya, kurang lebih sama dengan yang
disampaikan oleh Aries. Intinya, orang akan aware dan tertarik jika ada
narasi di balik sebuah destinasi.
Dalam presentasi yang berjudul “Merangkai Kuliner Menjadi Destinasi Unggulan”, Chef Ragil juga menyinggung pentingnya narasi di balik kuliner, misalnya dalam mengidentifikasi keunggulan kuliner dari Likupang dibanding tempat lain jika ada persamaannya di samping mengolah kreativitas dalam menyajikan food & beverage sebagai oleh-oleh.
“Makanan juga harus memiliki konten. Memiliki apa yang bisa diceritakan untuk disebarluaskan,” ujar Chef Ragil.
Di sini saya terpikir,
betapa beruntungnya orang yang terbiasa menyusun narasi melalui blog. Mengapa?
Karena peluang untuk pekerjaan dalam bidang lain yang membutuhkan “kekuatan
narasi” ini terbuka.
Dan tahukah jika KEKUATAN
NARASI dibutuhkan bukan hanya untuk mempromosikan parwisata, melainkan juga
untuk MEMASARKAN apa saja? Saya pernah nonton video Prof. Rhenald Kasali
di kanal YouTube beliau yang juga membahas tentang ini. Judulnya adalah Welcome
to A Dream Society.
“Story merupakan peradaban yang penting hari ini yang menyebabkan sejumlah produk tumbuh secara eksponensial,” ungkap Prof. Rhenald.
Salah satu contoh yang disebutkannya
adalah makanan yang diserbu penggemar Kpop karena promo makanan itu menggunakan
narasi Kpop.
Blogger dan Kekuatan Narasi
Dalam kesehariannya, bloger
“dituntut” untuk menggali kisah dari sebuah topik yang hendak ditulisnya. Blogger
harus meramu semua kisah terkait dengan bernas dan kreatif, tanpa
kehilangan fokus.
Sekarang ini, banyak blogger
yang juga menjadi content creator di media sosial. Saya terkoneksi
dengan banyak content creator. Ada yang bermula dari bloger namun ada
juga yang hanya menekuni media sosial, khususnya Instagram.
Saya melihat sebuah perbedaan
dalam cara kerja keduanya. Content creator di medsos yang juga punya
blog, biasanya membuat caption lebih story telling, tidak
ujug-ujug menceritakan pesan sponsor. Yah, kadang-kadang ada juga yang hard
selling tapi lebih banyak yang berusaha soft selling.
Mengapa demikian?
Jawabannya adalah, karena bloger memang sudah terbiasa dengan story telling atau
menggali dan menampilkan kekuatan narasi/kisah.
Fasilitas tentunya memegang peranan penting bagi seorang blogger yang juga content creator di media sosial. Bekerja dengan smartphone sebenarnya sudah memadai. Jauh lebih memadai lagi jika bisa bekerja menggunakan tablet seperti Advan Tab VX yang dengannya dapat membantu melakukan semua aktivitas ngeblog dan ngonten.
Advan Tab VX:
Dukungan Perangkat Bagi Blogger dalam Menyusun Kekuatan Narasi
Dengan UNISOC T618 dan RAM
8GB-nya, Advan Tab VX sangat mumpuni untuk aktivitas bekerja seperti email,
browsing mencari informasi, membuat presentasi, mengadakan Zoom meeting,
nonton Youtube, aplikasi Chat, hingga remote working. Advan TAB VX didesain
untuk #BisaSemua, termasuk membuat financial budget dan aplikasi Project
Management.
Tahu kan, blogger jaman
now itu perlu belajar edit foto dan video, juga membuat infografis? Maka
dari itu, butuh banget perangkat yang mumpuni. Dengan Advan Tab VX, bisa
banget tuh mengedit video full HD 1080p dan foto on-the-go,
bisa dilakukan di tanpa nge-lag.
Sehari-harinya, saya
menggunakan komputer untuk melakukan pekerjaan. Hal ini membuat saya agak malas keluar rumah karena jadwal yang cukup
padat bisa terganggu saat keluar rumah. Cocok sekali dengan saya yang introvert
ini. Tapi kan sesekali ada hal yang membuat saya mau tak mau harus keluar rumah. Nah, saat
itulah saya butuh perangkat yang mumpuni yang bisa multitasking.
Asyiknya Advan Tab VX ini, penggunanya bisa nonton
streaming film dengan full HD 1080p dengan layar format lebar
WUXGA 10.4”, mirip seperti di bioskop dengan dukungan 4 stereo speaker.
Lumayan ya bisa buat mengisi waktu, menyimak streaming di YouTube,
aplikasi nonton, atau Instagram.
Atau ingin mengisi waktu
dengan main game? Well, perangkat dengan baterai 6200 mAh ini bisa
diajak main mobile gaming
seperti Mobile legend, PUBG, dan COD Mobile karena bisa di atur ke grafis yang
tinggi tanpa lagging. Konon, untuk bermain Genshin Impact juga bisa
tanpa lagging. Sistem pendingin pada perangkat ini membuatnya tidak mudah
panas dibandingkan brand lain.
Ketika harus mobile karena ada urusan mendesak atau mudik, Advan Tab VX bisa diandalkan. Bisa sembari meeting dan mengerjakan pekerjaan yang tertunda penyelesaiannya. Bisa split screen antara aplikasi Zoom Cloud Meetings dan Microsoft Word. Selain itu, front camera-nya wider sehingga bisa capture wajah dan badan secara lebih proporsional. Suara lawan bicara pun terdengar jelas karena adanya 4 speaker.
Kalau kesulitan
menggunakan layar sentuh, bisa menggunakan keyboard, menggerakan mouse,
ataupun menulis dengan stylus. Kecepatan pengiriman data antarperangkat juga
lebih cepat dan stabil.
Setelah mengecek, ternyata
harga Advan Tab VX ini amat terjangkau, lho. Sekitar 3 jutaan rupiah. Tergolong
murah malah ya. Soalnya kemampuan komputerisasinya canggih. Bisa diandalkan
untuk pekerjaan, juga hiburan. #BisaSemuaSemuaBisa!
Bagi yang berminat,
silakan baca-baca di website-nya: advandigital.com, follow Instagram dan
Facebook @AdvanIndonesia untuk mendapatkan informasi terbaru. Tablet dengan spesifikasi
di atas rata-rata produk sejenisnya ini bisa dibeli online di: Advan
Official Store di Tokopedia, Shopee, dan ecommerce lain. Disegerakan
saja karena stoknya terbatas.
Makassar,
18 April 2022
Share :
Setuju banget dong kalau membuat konten tentang kuliner itu memang penting untuk mempromosikan wisata kuliner. Jadi pengen beli tablet ADVAN setelah baca postingan ini karena tablet yang biasa aku pakai sudah nggak bisa dipakai lagi.
ReplyDeletebetul mba, dan belajar narasi dan story telling itu ga mudah, walaupun punya blog dan dibilang blogger, tetep harus banyak aku pun buat belajar narasi dan story telling sampai saat ini
ReplyDeleteKonten is king ya mba, konten yang dilengkapi narasi yang baik agar orng mudah tertarik percaya. Pake tablet advan jdi praktis ya ngonten dimana saja
ReplyDeleteYang namanya kata-kata dan kalimat itu bisa banget buat menggerakkan orang lain. Apalagi kalau kalimatnya atau kata-katanya itu penuh makna, maka bisa jadi membawa dampak yang positif bagi orang lain.
ReplyDeleteSebuah kata dan kalimat bisa mempengaruhi orang lain yah, jadi jangan pernah malas untuk terus menulis, siapa tau tulisan kita bisa merubah dan menggerakan hati orang lain, aamiin
ReplyDeleteRasanya memang kekuatan narasi, selalu mendukung segi visual maupun audio ya, Bunda.
ReplyDeletePun memahami ilmu bernarasi begini, nggak bisa ujug-ujug, dan bloger biasanya punya nilai lebih sebab terbiasa terjun di dalamnya.
Duh, Acha jadi penasaran sama si Tablet Advan ini. Sepertinya bakalan menyenangkan banget kalau kerja pakai tablet, jadi nggak perlu repot bawa laptop dan segala perlengkapannya kalau sedang keluar rumah tapi harus selalu on call urusan pekerjaan selama di perjalanan.
Di era digital saat ini memang kekuatan bercerita semakin jadi kekuatan. Penting banget bagi kita semua untuk belajar membuat narasi bagus dan positif.
ReplyDeleteDalam hal menulis blogger sudah terbiasa dengan story telling, aha ini benar banget kak Niar.Aku terkadang story tellingnya panjang,hiks. Mungkin karena aku nulis rata-rata organik tanpa pesan sponsor ya. Btw tab Advannya keren nih.Bisa membantu pekerjaan blogger
ReplyDeletekulihat kalau promosi wisata emang bagusnya pakai narasi atau metode storytelling gitu ya mba.. ngga cuma lewat kata2, biasanya lewat video maupun foto juga
ReplyDeleteSenang banget kalau bisa split screen mba. Jadi bisa mendengarkan zoom tapi satu sisi juga langsung bisa mencatat. Soalnya kebiasaan aku tuh gitu
ReplyDeleteNaksir banget begitu tahu advantab ini bisa digunakan dengan keyboard atau stylus karena kalau nulis panjang aku ga bisa pakai keyboard manual :)))
ReplyDeleteAku tu masih pengen berlatih sampai bisa menulis dengan narasi yang lebih baik, kalau skrng masih lbh banyakan haha hihi, pengen jg bikin tulisan indah hehehe
ReplyDeleteWah tablet Advan ini sangat membantu kalau lagi ngerjain kerjaan juga ya mbak
Anak saya pakai nih Kak Niar,, gawai buatan anak bangsa, tp bukan yang Advan Tab VX ini, Advan HP. Bandel juga kok, jarang rusak. Btw, beruntung banget Kakak bisa ikutan event keren ini,, mengenai kekuatan narasi ya..
ReplyDeletewah kalau speknya sampai bisa untuk main ML, PUBG, dan COD Mobile ini udah spek gahar banget nih. Palagi harganya cuman 3 jutaan. jadi pengin nih
ReplyDeletekuliner emang lebih mengena kalau dijelaskan dengan story telling mba, biar makin banyak yang pingin menggali daerah tsb. Wah asik banget nih Advan Tab VX harganya ternyata 3 jutaan aja. Boleh juga tuh colek suami hehe
ReplyDeleteAdvan Tab VX ini tuh bener-bener satu gadget yang bisa dipakai semua. Mulai dari menulis, main game, meeting online, mencari berbagai informasi di internet, dll. Dan yang terpenting, harganya pun terjangkau.
ReplyDeleteDulu blogku juga banyak membahas pariwisata di Indonesia dan trafficnya lumayan tinggi bahkan beberapa kali mendapat hadiah sebagai ucapan terima kasih dari pengelola karena sudah mengulas tempat mereka .
ReplyDeleteDulu awal ngeblog aku juga pakai Tab karena lebih fleksibel dari laptop, sekarang pakai hape jadi gampang capek. Jadi pengen Advan Tab juga supaya bisa lebih produktif lagi dalam menulis seperti dulu.
Saya percaya narasi akan terus berkembang dan membawa kita ke arah yg lebih baik dan pembaca nya pun merasa beruntung
ReplyDeletetab ini membantu banget untuk kita para blogger yang suka traveling, soalnya bisa bikin tulisan dari mana saja..
ReplyDelete