Semarak Electric Induction Day 2022 – Sudah lebih dari 5 jam meninggalkan rumah baru saya ingat telah meninggalkan kompor menyala di dapur. Saya sedang masak sesuatu sebelum berangkat dan berniat mematikan kompor sebelum berangkat namun nyatanya saya lupa.
“Assalamu ‘alaikum,
Athifah. Coba cek kompor di dapur, Nak. Tadi Mama lupa matikan,” ucap saya
melalui handphone pada putri saya.
“Sudah mati dari tadi, Ma. Papa tadi yang matikan,” perkataan anak gadis menenangkan saya. Sesampai di rumah, saya tanyakan lagi pada suami, rupanya dia telah mematikan kompor sebelum saya keluar tadi. Fiyuh, syukurlah.
Sudah berkali-kali mencoba
memperbaiki perlakuan terhadap peralatan di dapur, tetap saja setelah itu
berkali-kali menggosongkan masakan. Duh, ibu macam apa diriku. Ibu yang sok sibuk tentu saja 😁
Hayo tunjuk tangan siapa yang
sok sibuk kayak saya sampai-sampai rebus bakso, baksonya gosong hingga tak bisa
dimakan atau merebus daun salam, eh daun salamnya sampai gosong dan kering? 🤭
Ingin memasak dengan
cepat, tanpa perlu merasakan kegerahan dan bisa diatur mati pada jangka waktu
tertentu sejak dinyalakan sehingga tidak perlu khawatir kelupaan mematikan
kompor? Nah, kompor induksilah jawaban dari keinginan-keinginan demikian.
Solusi berupa barang masih ada asalkan jangan maunya cuma berteriak lalu
makanan tersaji di meja makan.
PLN, Dibalik Electric
Induction Day
Tanggal 27 April lalu,
saya menghadiri acara Eid – Electric Induction Day: Menyambut Lebaran Kekinian
dengan Kompor Induksi di lantai 3 Nipah Mall. Acara yang diselenggarakan oleh PLN UP 3 Makassar
Utara ini terdiri atas beberapa sesi: Mini Talkshow, Cooking Class, dan
V60 Competition. Selain sosialisasi kompor induksi, daya tarik acara ini
adalah Chef
Gianni
Marras, owner
La Piccola Italy – resto makanan khas Italia di Makassar.
Widodo (Senior Manager
Perencanaan PLN UIW Sulselrabar) di awal acara menjelaskan tentang strategi korporat
yang mencakup visi dan misi PLN.
Visi PLN adalah menjadi
perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara dan nomor 1 pilihan pelanggan
untuk solusi energi. Sementara misinya adalah:
- Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan, dan pemegang saham.
- Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
- Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
- Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
Yuli Ashaniais Ramadani – Manager Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggan Makassar Utara mengucapkan terima kasih kepada hadirin-hadirat dan berharap bersama PLN ikut membuat dunia semakin nyaman dan semakin hijau dengan menggunakan kompor induksi.
Disampaikan pula olehnya,
acara ini menghadirkan komunitas terpilih dan bahwa di bagian lain lantai 3 Mal
Nipah itu diselenggarakan juga kompetisi barista dalam meramu kopi menggunakan
kompor induksi. Menggunakan kompor induksi aman, nyaman, ramah lingkungan, dan kekinian
merupakan pesan yang ingin disampaikan dalam EID.
Sebelumnya, MC menyampaikan
bahwa Electric Induction Daya (EID) 2022 dihadiri oleh komunitas IWAPI DPD
Sulsel, PCC Sulsel, Ibu Profesional Makassar, Momtomom Sharing, Hijab
Sistarian, APJI, TDA Perempuan Makassar, Komunitas Penyiar Radio RRI, dan Makassar
Battle Street.
Awaluddin Hafid – General
Manager (GM) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi
Selatan, Tenggara dan Barat (Sulselrabar) menyampaikan sambutannya:
Salah satu di antara pilar PLN adalah green. PLN ingin menghadirkan energi listrik yang sumbernya dari energi hijau (terbarukan), bukan berasal dari fosil yang akan habis seperti energi dari matahari, air, dan tenaga angin. Di sisi hilir, PLN mendorong energi listrik sebagai energi alternatif agar bumi kita secara berangsur bebas dari emisi karbon. Emisi karbon merupakan racun yang membahayakan tubuh kita. Oleh karenanya PLN berkontribusi maksimal secara bertahap mengurangi emisi karbon. Sebagaimana program pemerintah, tahun 2060 Indonesia bebas dari emisi karbon – inilah wujud dari kontribusi PLN. Di sisi hulu kita membangun pembangkit energi baru terbarukan, di sisi hilir kita mendorong penggunaan kompor induksi yang bebas dari bau dan bebas dari panas.
R. Ocky Lovyanda –
Supervisor Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PLN UP3 Makassar Utara memperkenalkan aplikasi PLN
Mobile. Melalui aplikasi ini, pelanggan bisa mengupayakan tambah
daya, pasang baru, hingga mengadukan masalah listrik di rumahnya. Dengan
menggunakan aplikasi PLN Mobile ini, begitu ada promo, pengguna aplikasi
menjadi orang pertama yang tahu informasinya. Selain itu ada pula marketplace
di dalamnya.
Di dalam aplikasi juga ada
fitur swa-cam, di mana pelanggan PLN bisa foto secara mandiri kwh
meternya dan memprediksi berapa jumlah tagihannya dengan munculnya simulasi
tagihan PLN bulan berikutnya.
Masak Chicken Stroganoff dengan Kompor Induksi
Acara berikutnya berlangsung
seru. Chef Gianni Marras yang biasa disapa dengan Chef Nani
mempraktikkan cara memasak chicken stroganoff. Masakan ini harus
dipraktikkan langsung oleh 6 tim dan hasilnya dilombakan. Mereka semua memasak
menggunakan kompor induksi. Dari praktik masak ini terlihat bahwa memasak
dengan kompor induksi itu aman dan nyaman.
Hasil masakan keseluruhan
tim langsung dinilai oleh Chef Nani. Hadiahnya bikin mupeng:
kompor induksi dan makan di resto milik chef yang cakap berbahasa Indonesia
ini. Sempat berharap dapat door prize kompor induksi, sayangnya dewi
fortuna belum berpihak kepada saya. 🤭
Makassar,
13 Mei 2022
Share :
Terima kasih sudah datang Kak :)
ReplyDeleteTerima kasih kembali :)
DeleteSering banget ya kayak gini kita, untungnya ada yang matiin kalau ga bisa bahaya apalagi berurusan dengan api. Wah, ada produk kompor baru yang mungkin baru aku denger aja, keren, mantep nih acaranya!
ReplyDeleteHuhu iyaaa .. kalo kompor induksi itu, ada yang bisa disetel kapan matinya jadinya lebih aman, Mbak :)
Deletejadi penasaran ama kompor iduksinya. paalagi disini langsung jelas dipraktekkin sekalian ama resep masakannya juga. Ini untuk mendapatkan kompornya dimana kak? apakah sudah dijual bebas ya??
ReplyDeleteSudah dijual bebas kok, Kak. Bisa ditanyain di PLN.
DeletePengen banget punya kompor induksi blm kesampean juga mbak huahaha makin keren gebrakannya nih cb kalau ada di Purwokerto pengen ikutan liat keseruannya mbak
ReplyDeleteWaktu ada acara bantuan untuk sekolah dari PLN di sekolahku yg dulu, sudah diperkenalkan kompor ini, tetapi belinya hanya bisa di kantor PLN itu sekitar tahun 2017. Sekarang sudah dijual bebas yah? Mauku kurasa punya itu. Btw, nda disebutkankah harganya?
ReplyDeleteKami sudah beralih sedikit demi sedikit ke kompor induksi, kak Niar.
ReplyDeleteHanya memang butuh pembiasaan seperti peralatan masak yang jauh lebih berat ((memang lebih bagus juga sih)) dan pembiasaan tagihan listri. Hahhaa..gak kerasa karena aku makenya jarang-jarang.
Dulu pas awal-awal beli, setiap hari dipake.
Oh, sama satu lagi, waktu yang dibutuhkan untuk sampai panas maksimal agak lama euuii.. Jadi kudu sabar banget.
Aku sebenernya udah ada Niat kalo ntr renovasi dapur, pengen ganti kompor pake yg induksi aja, biar pantat panci2 ga pada item wkwkwkwjw. Mana sebenernya panci2 yg aku koleksi yg jenis bagus, yg seharusnya utk kompor induksi 🤣, jadi karena masih pakai kompor gas, item deh pantatnya 😅😂
ReplyDeleteSeru banget acaranya, mana hadiah doorprizenya menggoda lagi mba 😄👍
Sempat kepikiran mw pake kompor induksi jg. Tp msh bingung baiknya yg merk apa. Trs ga semua wajan bs di kompor induksi kan ya, jd artiny hrs beli wajan2 baru jg hihihi.
ReplyDelete