Kalibrasi Rasa dengan Resep Masakan Korea ala Lemonilo Ini Sebelum ke Korea – Rasanya bangga dan bahagia ketika tahu Dzikri Amaliah Ukhrawy (Ame), anak dari Kak Arni – teman di komunitas IIDN Makassar lulus beasiswa S1 di Oceanography Pukyong National University, Korea Selatan. Dari foto-foto yang diperlihatkan Kak Arni, anaknya terlihat happy selama berada di negeri ginseng itu. Setahun pertama, Ame harus merampungkan kelas bahasa terlebih dulu, setelah itu baru menjalani kuliahnya.
Salah satu pertanyaan saya
adalah, apakah lidah Amel cocok dengan makanan Korea? Apa sih yang
menarik dari makanan Korea? Ternyata cocok-cocok saja dan menurut Amel, setelah
diperhatikan makanan Korea itu memiliki warna yang mencolok dan beragam, karena
hampir di setiap makanan ada banchan yang pasti mengandung sayur-mayur
di dalamnya, atau paling tidak berwarna merah karena dicampurkan dengan gochujjang
sambal khas Korea.
Ame yang menyukai kimchi dan kimbab setelah berada di Korea ini dulu pernah mencicipi ttpokki di Makassar tapi rasanya tidak sama dengan yang aslinya kata dia. Saya salut dengan Ame dan Kak Arni. Pastinya tak mudah melepas anak gadis ke negeri orang di usia muda meskipun untuk menuntut ilmu tapi mereka berdua mantap kesiapannya.
Jadi membayangkan, misalnya Athifah rezekinya kuliah S1 di luar negeri – dalam hal ini di Korea, apakah saya siap? Ngayal dulu, Mak. 😁
3 Bekal Anak
Sebelum ke Luar Negeri
Siap tak siap, mau tak
mau, harusnya siap, ya. Jika takdirnya demikian maka Mamak mendoakan yang
terbaik saja dan mempersiapkan anak untuk MANDIRI. Saya melihat Kak Arni memang sudah
menanamkan jiwa kemandirian pada anak-anaknya. Mengajar anak untuk mandiri
tidak berarti nantinya karena akan kuliah di luar kota atau luar negeri kan ya,
tinggal bersama orang tua pun tetap harus belajar mandiri.
Hal kedua yang perlu menjadi
bekal anak adalah kemauan dan kemampuan untuk mencari INFORMASI. Misalnya nih,
Amel jadi tahu bahwa makanan Indonesia dapat ditemukan di beberapa restoran. Hampir
setiap kota memiliki setidaknya 1 restoran indonesia. Atau mengetahui bahwa bahan
makanan indonesia biasa diperoleh di toko swalayan Asia.
Satu lagi yang perlu dipersiapkan, yaitu POLA HIDUP SEHAT. Mempertimbangkan makanan mana yang sehat dan tidak dan seharusnya berolahraga yang teratur. Kalau bagian berolahraga ini, jujur saya masih harus memaksa diri. 🙈
Keunggulan
Mie Lemonilo
Pola makan penting di
sini, yang dikonsumsi adalah yang dibutuhkan tubuh yang berbahan alami. Memakan
yang tak dibutuhkan tubuh sama saja dengan memasukkan sampah ke dalam tubuh
kita. Namanya manusia ya, pengin juga sesekali makanan makanan instan. Nah,
rekomendasinya adalah mie Lemonilo kuah atau goreng. Mengapa mie Lemonilo
direkomendasikan banyak orang?
1. Pembuatannya
Melalui Proses Pemanggangan
Tahu kan bahwa mie
instan itu biasanya dihasilkan dengan cara digoreng pada suhu 140°C - 150°C
agar mienya menjadi kering, kaku, dan awet. Nah, mie Lemonilo berbeda
karena dibuat dengan memanggangnya di oven.
2. Mengandung
Sari Pati Sayuran
Mie instan Lemonilo
mengandung bahan-bahan alami, seperti sari pati bayam, kunyit, dan daun bawang.
Penggunaan bahan ini menyebabkan mie instan Lemonilo memiliki periode
kadaluarsa yang lebih singkat dibandingkan mie instan lainnya.
3. Tanpa 3P
(Penguat Rasa, Pengawet, dan Pewarna Sintetis)
Mie instan Lemonilo tak
menggunakan bahan-bahan tambahan makanan seperti penguat rasa, pengawet, dan
pewarna sintetis yang bisa berakibat bahaya bagi tubuh. Nah, inilah yang
membuat mie instan Lemonilo lebih aman dikonsumsi.
Kalian punya cerita seru
dalam mencoba resep masakan Korea menggunakan mie Lemonilo Kuah? Share, yuk.
Siapa tahu bisa jadi bahan kalibrasi rasa sebelum ke Korea.
Makassar, 9 Juli 2022
Share :
Jadi gak feeling guilty lah kalau menikmati Lemonilo. Apalagi kalau divariasiin dengan resep ala masakan Korea
ReplyDeleteAq udah lama penasaran ama mie Lemonilo ini karena banyak berseliweran di media sosial. Baca tulisan ini jadi tambah penasaran loh..
ReplyDeleteMie Lemonilo itu emang enak dan sehat saya suka apalagi kalau divariasiin jadi masakan resep korea begini. Jadi kepo nih...
ReplyDeleteAku blom sempet nyoba nih Lemonilo yang rasa pedas korea... ada resepnya juga ya.. Hmmm pasti enak banget nih kalau dimakan buat temen ngedrakor
ReplyDeleteIbuku nih yang suka makan mi Lemonilo. Tapi yang rasa biasa aja sih. Baca ini jadi pengen ngecek ke minimarket deket rumah.
ReplyDeleteMuantep nih, lemonilo bisa dijadikan acuan kalibrasi rasa, bearti rasanya menyerupai banget ya kak, jadi penasaran pengen coba, ngobatin kangen ke Korea hehehe
ReplyDeleteRasa pedas Korea tuh level berapa mbak? Pedas banget gak sih? Aku belum pernah coba. Mau dong incip
ReplyDeleteAku suka banget sama aneka makanan Korea mbak, makanya kalau pas makan di luar suka milih resto Korea juga dan sesekali mencoba masak sendiri juga. Rameyon juga enak banget nih apalagi kalau pedas. Bisa dibuat dari mie Lemonilo yang lebih sehat ya
ReplyDeleteAku kemarin nyobain mie pedas Korea dari lemonilo. Sebenarnya mie pedas Korea adalah mie goreng, tapi aku coba dimasak kuah dan ditambah telur plus sawi, jadinya enak juga..
ReplyDeleteMakan Korea pasti jadi favorit. Senang banget kalau bisa bikin makanan Korea meski bahan semua menggunakan bahan lokal. Bisa makan mie tidak lupa pedasnya...
ReplyDeleteAku suka banget makanan Korea, dan baru aja kemarin ngobrol sama temen kalo weekend nanti mau berburu jajanan Korea, hehe.. Eh tapi ternyata bisa berkreasi juga dari mie lemonilo ya mbak? Wajib dicoba juga nih
ReplyDeleteAsik banget ini Lemonilo bisa dibuat kreasi ala masakan Korea.
ReplyDeleteJadinya bisa icip-icip bareng keluarga.
Apalagi lagi banyak tayangan olahraga, bisa sambil dinikmati hehe
baru weekend kemarin aku icip mie lemonilo yang korean spicy, ternyata rasanya enak ya
ReplyDeleteKesukaan aku banget ini varian korea terbaru lemonilo. Enak dapat, pedesnya dapat dan sehatnya lebih banyak. Bener deh aku stok ini dirumah kak
ReplyDeleteBaca sampai bekal anak sebelum ke luar negeri, jadi ingat mbarepku pengen kerja di Korea Mbak. Dan dia suka pedas. Pedasnya mie lemonilo dan angan tentang ke sana bikin bahagia
ReplyDelete