Cara Promosi Online Travel Umroh, Harus Disertai Itikad Baik – Motivasi untuk umroh selalu saja mengemuka ketika melihat postingan mereka yang sedang beribadah umroh di tanah suci atau yang baru pulang dari sana. Apalagi ketika membaca postingan blog para narablog mengenai perjalanan umroh mereka yang penuh hikmah. Rasanya ikut menyelami perjalanan mereka dan makin kuat keinginan itu.
Salah satu postingan blog
yang menarik tentang umroh yang baru saya baca adalah tulisan Mbak Gusti Yeni
mengenai umroh mandiri. Masya Allah … menggoda sekali. Tarifnya jadi
murah banget tetapi tentunya tak semudah menyodorkan uang lalu
berangkat.
Untuk melakukan umroh mandiri, investigasinya harus benar-benar komplet, diteliti secara detail segala hal, mulai dari berangkat hinga pulang. Harus sudah bisa memvisualisasikan dalam pikiran, akan bagaimana saat berangkat hingga pulang. Segala dokumen perjalanan harus siap dan dipastikan sah, sesuai hukum yang berlaku.
Harus pula tahu seluk-beluk
perjalanan walaupun belum pernah sama sekali ke sana. Caranya adalah dengan
mempelajari banyak postingan di internet terkait perjalanan umroh dan
memiliki networking yang luas.
Jika tak memiliki jejaring
dan tak mampu memvisualisasikan perjalanan pergi hingga kepulangan dan
mempersiapkan diri dengan baik, mendingan jangan deh berangkat
mandiri, khawatirnya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Hal yang tak diinginkan contohnya
adalah dipulangkan paksa karena ternyata dokumen yang dimiliki tidak lengkap
atau karena berbagai alasan lainnya. Maka lebih aman menggunakan jasa travel
umroh terpercaya yang sudah memiliki rekam jejak bagus.
Dari tulisan 5
Tips Memilih Travel Umroh Terbaik yang pernah saya buat, jelaslah
bahwa pergi umroh itu tidak sesederhana pergi jalan-jalan biasa. Untuk
legalitas biro travel saja, kita perlu mengecek apakah biro travel itu memiliki
legalitas yang terdaftar secara resmi di Kementerian Agama. Kemudian, harus
mencari tahu juga apakah biro travel sudah memenuhi syarat-syarat lain yang
ditetapkan dan juga memiliki surat-surat legalitas di antaranya: SK menteri
Agama, surat izin tetap perusahaan, dan NPWP perusahaan.
Memilih travel umroh
dan haji itu memang harus hati-hati karena ada juga kasus jemaah haji yang
dipulangkan karena data imigrasinya bermasalah, ternyata mereka menggunakan visa
Malaysia dan Singapura. Tahun lalu sebanyak 46 WNI yang menyebut dirinya
sebagai “jamaah haji furoda” dipulangkan paksa ke Indonesia. Kesemuanya
tak lolos proses imigrasi di Bandara King Abdulaziz Internasional Airport
(KAIA), Jeddah[1].
Sayang sekali, ya.
Ajakan umroh dari travel
umroh memang harus disikapi hati-hati. Sebanyak 270 calon jemaah dari
Kalimantan terpaksa dipulangkan saat berada di Jakarta pada September 2022
karena biro perjalanannya mangkir. Mereka sempat terlunta-lunta di Jakarta dan
membayar biaya penginapan sendiri hingga akhirnya dikeluarkan dari hotel karena
tak mampu membayar. Duh, tega ya biro travel-nya.
Strategi pemasaran travel
haji dan umroh tuh jangan hanya mementingkan kocek mereka saja
seharusnya. Kata-kata promosi travel umroh yang dikeluarkan seharusnya dibungkus
dengan itikad baik. Niat yang tulus membantu kaum muslim beribadah ke tanah suci
agar terhitung ibadah juga bagi mereka dan menjadi berkah atas rezeki yang
diperoleh. Sama-sama berkahlah intinya.
Sebagai calon pengguna
jasa travel umroh, perhatikan pula cara menawarkan produk haji yang
mereka gunakan, apakah bisa dipercaya atau tidak. Cari tahu sebanyak-banyaknya
informasi mengenai keberadaan travel
umroh. Selain itu, dari keseriusan melakukan cara promosi online
travel umroh, kita bisa melihat kesungguhan sekaligus kredibilitas dari biro perjalanan
tersebut.
Coba perhatikan hal-hal
berikut dalam promosi online biro travel bersangkutan:
1. Konten
Perhatikan apakah konten
website dan media sosialnya dikelola dengan baik dan rutin update?
Apakah ada informasi mengenai keaktifan dari travel yang bersangkutan?
Apa saja kegiatannya? Cek testimoni jemaahnya, baik di website dan media sosial
resminya maupun di media sosial lainnya. Perhatikan pula bagaimana cara promosi
online tour travel yang dilakukannya, apakah berkualitas atau tidak?
Apakah masuk akal atau tidak?
2. Website
Cek detail website-nya,
apakah mencerminkan kualitas dari biro perjalanan? Untuk hal ini, perlu meminta
pendapat dari orang yang paham mengenai website. Cek apakah ada backlink ke
website terkait? Kalau ada, berapa banyak? Mengapa hal ini penting?
Karena jika memang biro travel
itu kredibel, dia serius mengelola website-nya. Perlu diketahui, website
yang dikelola dengan baik itu membutuhkan dukungan dana selain keseriusan.
Jadi, kalau berani mengeluarkan dana untuk mengeloka website, berarti satu poin
untuk keseriusan si biro travel.
Jika memiliki backlink di
sejumlah blog yang kualitasnya bagus, ada kemungkinan biro travel itu
bekerja sama dengan RajaBacklink. Dengan
menanam backlink di blog-blog juga menjadi cara mencari jamaah
umroh secara tidak langsung.
Blog yang telah terdaftar
di RajaBacklink sudah melalui proses seleksi terlebih dulu, tidak semua blog yang
mendaftar lantas diterima sebagai mitra RajaBacklink. Hal ini menjadi jaminan
RajaBacklink terhadap klien yang menggunakan jasanya.
Blog-blog yang dipilih
RajaBacklink mampu memberikan backlink yang berkualitas. Maksud dari backlink
berkualitas adalah backlink yang memiliki relevansi jasa yang tertera di
website travel umroh. Untuk diketahui, backlink dari RajaBacklink
bukan hanya untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari, melainkan juga untuk
membuat calon jemaah percaya karena artikel yang ditulis oleh blogger
bisa membuat testimoni positif bagi website milik biro travel umroh.
Tentunya, di atas
segalanya, biro travel umroh harus menunjukkan itikad baik kepada masyarakat
terkait bisnisnya. Bisnis yang terkait ibadah tidak hanya tentang keuntungan
semata. Kepercayaan dipertaruhkan di sini. Sebaiknya menjadi amal ibadah yang
mendatangkan berkah juga bagi penyelenggaranya. Sama-sama berkah.
Pepatah ini lama pasti berlaku: sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang
takkan percaya.
Makassar,
2 April 2023
[1] https://www.merdeka.com/peristiwa/dpr-minta-pemerintah-sanksi-tegas-travel-berangkatkan-46-jemaah-haji-furoda.html
Share :
sudah mulai rame lagi ya umrah, soalnya sudah mulai kendor pandemi corona
ReplyDelete