Mengenal 6 Kompetensi Kerja yang Penting bagi Perusahaan – Masih ingat rumus keliling segiempat? Pernah terpikir menggunakan rumus ini dalam pekerjaan? Nah, jika pelajaran matematika saat sekolah dasar kalian jeblok, akan sulit menjadi pegawai percetakan kain yang harus menghitung biaya jahit obras sekeliling produk yang dipesan konsumen. Ini kejadian nyata di sebuah perusahaan.
Akibat kurangnya kompetensi pegawai, seharusnya rumus keliling
yang dipergunakan, dia malah menggunakan rumus luas. Bayangkan jika kesalahan
hitung terjadi berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, lumayan tuh kekacauannya.
Sayangnya, tidak ada pelatihan karyawan yang mengajarkan rumus luas dan keliling segiempat karena seharusnya
pegawai sudah memiliki kompetensi berhitung luas dan keliling segiempat sejak
sekolah dasar.
Tentunya bagi perusahaan, kompetensi kerja pegawai ini penting
karena akan mendukung perusahaan dalam mencapai kesuksesannya. Yuk kita simak
artikel berikut ini untuk tahu seperti apa kompetensi dalam kerja itu!
Apa Itu Kompetensi Kerja
Kompetensi kerja merujuk pada keterampilan atau kemampuan yang
mendukung seseorang dalam melaksanakan tugasnya. Keahlian pekerjaan ini
memiliki dampak signifikan pada perkembangan sebuah perusahaan.
Seorang karyawan yang memiliki kompetensi tinggi merupakan aset yang sangat berharga bagi setiap
perusahaan. Oleh karena itu, hal ini sering dianggap sebagai kemampuan untuk
memenuhi berbagai persyaratan pekerjaan yang diperlukan.
Kompetensi kerja juga dapat diartikan sebagai profil kandidat yang
sesuai untuk mengemban peran tertentu di perusahaan.
Pentingnya Kompetensi Kerja
Kompetensi kerja penting karena berperan dalam menciptakan
lingkungan kerja yang produktif, meningkatkan kinerja individu dan organisasi,
serta mendukung pencapaian tujuan bisnis.
Karyawan yang memiliki kompetensi yang sesuai dapat menyelesaikan
tugas dan tanggung jawab mereka dengan lebih efisien. Ini menghindarkan waktu
yang terbuang dan meningkatkan produktivitas operasional.
Selain itu, keterampilan dan pengetahuan yang tepat meningkatkan
kualitas pekerjaan. Karyawan yang kompeten lebih mungkin menghasilkan output
yang memenuhi atau bahkan melampaui standard kualitas yang ditetapkan.
Perusahaan pun bisa lebih kompetitif dengan memiliki karyawan yang
punya kompetensi yang mumpuni. Perusahaan dengan tim yang kompeten dapat
beradaptasi lebih baik dengan perubahan pasar dan memenangkan persaingan di
industri.
Jenis-jenis Kompetensi Kerja
Di dalam dunia manajemen human
resource, diketahui terdapat beberapa jenis kompetensi kerja, antara lain:
1. Kompetensi Inti
Kompetensi inti merujuk pada cara perusahaan mengharapkan
keterampilan dan panduan yang bersifat umum serta diterapkan secara menyeluruh
di semua tingkatan perusahaan.
2. Kompetensi Fungsional
Kompetensi fungsional menguraikan berbagai tugas pekerjaan yang
dilakukan oleh karyawan bersama dengan hasilnya. Terlebih lagi, kompetensi ini
mencakup beragam pengetahuan yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas-tugas
tersebut.
3. Kompetensi Peran
Sesuai namanya, kompetensi ini menggambarkan peran individu dalam
perusahaan dan di dalam timnya masing-masing.
4. Kompetensi Perilaku
Kompetensi mencakup keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan
karyawan dalam berinteraksi. Dalam konteks ini, ini merujuk pada cara karyawan
bersikap selama bekerja, termasuk dalam pengambilan keputusan, kepemimpinan,
dan aspek lainnya.
5. Kompetensi Teknik
Kompetensi teknis adalah terkait dengan pengetahuan dan keahlian
karyawan dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya.
Kompetensi Kerja yang Harus Dimiliki Karyawan
Apa saja kompetensi kerja yang harus dimiliki karyawan saat ini
akan dikelola oleh perusahaan menggunakan competency management.
Hal ini karena kompetensi ini melibatkan sejumlah aspek
keterampilan, pengetahuan, dan perilaku yang mendukung pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab pekerjaan dengan efektif.
Namun, secara umum berikut ini beberapa contoh kompetensi kerja yang umumnya
diharapkan dari karyawan:
1. Komunikasi
Keterampilan dalam menyampaikan ide, informasi, dan instruksi
dengan jelas dan efektif kepada rekan kerja, atasan, dan pihak terkait lainnya.
2. Analitis
Kemampuan untuk menganalisis situasi, memecahkan masalah, dan
membuat keputusan berdasarkan data atau informasi yang tersedia.
3. Inisiatif
Kemampuan untuk mengambil tindakan dan membuat keputusan tanpa
perlu instruksi yang terlalu rinci, menunjukkan proaktif dan keberanian dalam
mencari solusi.
4. Kemampuan
Manajerial
Ini adalah kompetensi yang berkaitan dengan mengelola waktu,
sumber daya, dan tugas dengan efisien, serta memimpin tim atau proyek dengan
efektif.
5.
Kreativitas
Kompetensi kerja ini menuntut karyawan untuk mampu berpikir kreatif,
menghasilkan ide-ide inovatif, dan memberikan kontribusi pada solusi yang baru.
6. Problem Solving
Pemecahan masalah adalah kemampuan dalam mengidentifikasi masalah,
menganalisis akar penyebab, dan mengembangkan solusi yang efektif.
Nah, itulah penjelasan yang perlu Anda ketahui mengenai kompetensi
kerja. Semoga artikel ini membantu.
Share :
Benar sekali mbak, kompetensi kerja itu penting banget soalnya berkaitan erat dengan perkembangan sebuah perusahaan. Jika karyawannya memiliki kompetensi kerja yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan maka ini akan sangat membantu perusahaan untuk cepat berkembang sebaliknya jika karyawan tidak memiliki kompetensi yang butuhkan oleh perusahaan maka itu akan menghambat perusahaan untuk berkembang
ReplyDeleteKompetensi kerja itu memang penting, tetapi idealnya memang harus ada training sebelumnya atau arahan-arahan yang sesuai dengan descjob. Sehingga pihak perusahaan dan karyawan punya persepsi yang sama akan sesuatu.
ReplyDeleteKompetensi kerja memang dibutuhkan banget dalam suatu perusahaan, agar job desknya tersebut dapat dikerjakan dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab
ReplyDeleteJangan pernah remehkan komunikasi ketika berada di perusahaan. Kita perlu melatih kemampuan komunikasi efektif jadi lebih baik.
ReplyDelete6 kompetensi kerja ini terbilang dasar, tapi sayangnya gak semuanya bisa dikuasai. Terlebih lagi kompetensi inisiatif. Ini memang perlu stimulus yang baik juga dari perusahaan
ReplyDelete